Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemindahan Final Liga Champions ke Wembley Diputuskan 12 Mei

Otoritas sepak bola Eropa UEFA akan memutuskan kemungkinan pemindahan lokasi final Liga Champions pada 12 Mei. Hal itu disebabkan Turki, lokasi nfinal saat ini, masuk daftar merah Inggris terkait dengan pandemi Covid-19.
Markas Union of European Football Associations (UEFA) di Nyon, Swiss/UEFA.com
Markas Union of European Football Associations (UEFA) di Nyon, Swiss/UEFA.com

Bisnis.com, JAKARTA – Union of European Football Associations (UEFA) akan memutuskan pada Rabu (12/5/2021) apakah akan mengalihkan lokasi pertandingan final Liga Champions Eropa ke Wembley dari Istanbul karena pembatasan perjalanan.

Badan sepak bola Eropa itu akan bertemu dengan pejabat Pemerintah Inggris dan Football Association (FA), otoritas sepak bola Inggris, pada Senin (10/5/2021) untuk membahas opsi untuk lokasi laga final.

Chelsea menghadapi Manchester City di final pada 30 Mei dini hari WIB. Namun, Pemerintah Ingghris telah melarang fans untuk ke Turki, karena negara itu dimasukkan dalam daftar merah perjalanan Inggris akibat Covid-19.

Ada masalah jadwal yang harus diselesaikan, karena Wembley dijadwalkan menggelar final play-off Championship pada 29 Mei. Namun, dapat dipahami bahwa EFL akan mempertimbangkan untuk memindahkan pertandingan jika diminta oleh UEFA.

Warga negara Inggris yang kembali dari negara-negara daftar merah diharuskan untuk melakukan karantina di hotel yang disetujui pemerintah selama 10 hari.

Karantina seperti itu akan berdampak pada pemain yang terlibat di Piala Ereopa (Euro) 2020, yang dimulai pada 11 Juni setelah diundur setahun juga akibat pandemi Covid-19.

Pindah ke final ke Wembley akan menuntut Pemerintah Inggris untuk bersikap fleksibel dalam mengizinkan orang masuk ke Inggris, mengingat berbagai pemangku kepentingan bakal hadir.

Salah satu masalah yang dipertimbangkan adalah kemungkinan pengecualian karantina, tetapi belum ada keputusan yang dibuat mengenai kemungkinan tersebut.

Pada Jumat pekan lalu, Menteri Transportasi Inggris Grant Shapps mengatakan negara-negara daftar merah Covid-19 "tidak boleh dikunjungi kecuali dalam keadaan yang paling ekstrem".

Dia menambahkan bahwa pemerintah terbuka untuk menyelenggarakan permainan tersebut di Inggris. UEFA berharap memberi masing-masing klub minimal 4.000 tiket untuk pertandingan di Stadion Olimpiade Ataturk.

Schapps mengatakan bahwa FA sedang dalam pembicaraan dengan UEFA tentang peralihan lokasi final, tetapi itu "pada akhirnya keputusan yang akan diambil UEFA".

Chelsea Supporters Trust mengatakan akan bertemu UEFA dan akan meminta final dipindahkan ke Inggris, sementara kelompok penggemar Manchester City mengatakan mereka akan memperbarui seruan mereka untuk memindahkan permainan dari Istanbul.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : BBC
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper