Bisnis.com, JAKARTA – Nasib beda harus diterima Real Madrid dan Barcelona pada laga 16 Besar Copa Del Rey pada Jumat (21/1/22/2022). Tampil melawan Elche di Manuel Martinez Valero, Madrid berhasil mengamankan tiket 8 Besar setelah menang 2-1 lewat babak perpanjangan waktu.
El Real sebenarnya menguasai jalannya pertandingan dari awal mula babak pertama. Namun, disiplinnya pertahanan dari Elche membuat skuad asuhan Carlo Ancelotti ini tidak dapat menjaringkan gol ke gawang Elche.
Disisi lain, Elche bukan tanpa serangan. Pada babak pertama saling jual beli serang diperagakan oleh kedua tim. Tercatat ada 3 tembakan shoot on target yang di lancarkan Elche ke gawang Andriy Lunin.
Di babak kedua, Los Blancos sama sekali tidak bisa menciptakan peluang yang sangat bahaya ke gawang Elche. Sebaliknya Elche juga hanya menunggu kesalahan El Real untuk melakukan serangan balik. Waktu 90 menit berjalan, kedua tim masih bermain imbang dan dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.
Babak extra time baru berjalan 11 menit, Marcelo diganjar kartu merah usai dinilai menjatuhkan Pere Milla yang sudah berhadapan langsung dengan Lunin. Bagai jatuh tertimpa tangga, sepakan Gonzalo Verdu lewat bola mati buah dari pelanggaran tersebut berhasil menjebol gawang El Real.
Madrid bergerak cepat setelah gol tersebut, buktinya pada menit ke 107 Los Blancos berhasil menyamakan kedudukan lewat Isco yang mengubah arah bola tendangan dari Dani Cabellos. Pada menit 116, Hazard menjadi pembeda dengan golnya dan membuat El Real membalikan keadaan menjadi 2-1.
Baca Juga
Skor tersebut bertahan hingga peluit panjang dibunyikan dan memastikan Madrid lolos ke babak 8 Besar Copa Del Rey.
Sementara rival mereka, Barcelona harus menelan pil pahit setelah takluk 3-2 dari Athletic Bilbao dan gagal lolos ke babak selanjutnya.
Bermain di San Mames kandang dari Bilbao, Barcelona harus tertinggal lebih dulu lewat gol cepat tuan rumah yang dilesatkan oleh Iker Muniain setelah menerima umpan dari Nico Williams.
Setelah gol tersebut, Barcelona bereaksi cepat dengan menggempur pertahanan Bilbao. Namun sayang, line pertahanan The Lions masih disiplin dan membuat skuad asuhan Xavi kesusahan menembusnya. Baru pada menit ke 20, rekrutan anyar Barca, Feran Torres berhasil menjebol gawang Bilbao setelah menerima umpan dari Sergio Busquets.
Saling jual beli serangan diperagakan oleh kedua tim, sampai peluit babak pertama dibunyikan skor masih sama kuat 1-1. Pada babak kedua, pertandingan berjalan dengan tempo yang hampir sama dengan babak pertama, namun Barca mengendalikan jalannya laga dengan sangat baik.
Alih-alih membalikan kedudukan, Barca justru kebobolan melalui Inigo Martinez. Berawal dari bola sepakan pemain Bilbao mengenai Ter Stegen dan membuat kemelut di depan gawang Barca, bola langsung disambar Inigo Martinez.
Barcelona langsung mengambil inisiatif serang setelah gol Bilbao tersebut. Terbukti, pada menit ke 90+3, Pedri berhasil menyamakan kedudukan dan membuat laga dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.
Pada babak perpanjangan waktu pun Barca masih mengendalikan permainan dengan menguasai ball possesion yang menjadi ciri khas mereka.
Namun, petaka datang pada akhir babak pertama perpanjangan waktu. Bola silang Bilbao mengenai tangan Jordi Alba dan membuat Bilbao mendapat hadiah penalti setelah di cek lewat VAR. Iker Muniain berhasil menjebol gawang Ter Stegen untuk kedua kalinya di pertandingan ini.
Hasil 2-1 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan wasit. Dengan hasil ini Barcelona harus rela tersingkir dari ajang Copa Del Rey, sedangkan Athletic Bilbao berhak melaju ke babak 8 Besar Copa Del Rey.