Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Real Madrid Bantah Mundur dari Final Copa del Rey Gara-gara Komentar Wasit

Real Madrid merilis pernyataan terkait keikutsertaan mereka di final Copa del Rey menghadapi Barcelona akibat komentar kontroversial dari wasit.
Pemain Real Madrid Kylian Mbappe mencetak hattrick ke gawang Manchester City di Liga Champions 2024-2025 / Reuters-Susana Vera
Pemain Real Madrid Kylian Mbappe mencetak hattrick ke gawang Manchester City di Liga Champions 2024-2025 / Reuters-Susana Vera

Bisnis.com, JAKARTA - Real Madrid merilis pernyataan terkait keikutsertaan mereka di final Copa del Rey menghadapi Barcelona akibat komentar kontroversial dari wasit.

Real Madrid membantah rumor bakal mundur dari final Copa del Rey kontra Barcelona di Stadion de La Cartuja, Sevilla, Minggu (27/4/2025) dini hari WIB.

Real Madrid menegaskan bahwa mereka sama sekali tidak pernah mempertimbangkan untuk menolak bermain pada partai final Copa del Rey.

"Klub kami memahami bahwa pernyataan tidak pantas dari wasit yang ditunjuk untuk pertandingan ini, yang dibuat 24 jam sebelum final, tidak dapat mencoreng acara olahraga penting di seluruh dunia yang akan ditonton oleh ratusan juta orang dan juga sebagai bentuk penghormatan kepada semua penggemar yang berencana untuk pergi ke Sevilla, dan kepada semua orang yang sudah berada di ibu kota Andalusia," bunyi pernyataan resmi Real Madrid.

Real Madrid melanjutkan bahwa klub memahami nilai-nilai sepak bola harus menang.

Los Blancos menyebut hal itu terlepas dari permusuhan dan kebencian yang ditunjukkan terhadap mereka oleh para wasit yang ditunjuk untuk final.

Sebelumnya diberitakan Real Madrid memutuskan untuk tidak menghadiri konferensi pers jelang final Copa del Rey.

Real Madrid juga membatalkan sesi latihan resmi di Stadion de La Cartuja sebagai bentuk protes kepada federasi sepak bola Spanyol (RFEF).

Real Madrid mendesak RFEF untuk mengganti wasit Ricardo de Burgos Bengoetxea dan wasit VAR Gonzalez Fuertes untuk partai final Copa del Rey.

Namun permintaan itu langsung ditolak oleh RFEF karena federasi menilai tak ada pelanggaran yang dilakukan.

Pada pernyataan sebelumnya, Real Madrid menilai penunjukkan wasit dan wasit VAR yang dilakukan oleh RFEF di final Copa del Rey tidak dapat diterima.

Real Madrid juga menyoroti pernyataan De Burgos dan Fuertes pada sesi konferensi pers sebelum pertandingan.

Tim ibu kota Spanyol itu menilai hal tersebut merupakan hal yang sangat tidak pantas untuk disampaikan kepada banyak orang.

Sebelumnya, wasit Ricardo de Burgos membuat pernyataan kontroversial menjelang duel Real Madrid vs Barcelona.

De Burgos mengaku mendidik anaknya bahwa ayahnya bukan pencuri kemenangan klub lain.

"Ketika seorang anak datang ke sekolah dan teman-temannya mengatakan kepadanya bahwa ayahnya adalah seorang pencuri, itu membuat Anda muak. Yang saya lakukan adalah mencoba mendidik anak saya untuk mengatakan kepadanya bahwa ayahnya adalah orang yang jujur, bahwa ia membuat kesalahan seperti olahragawan lainnya. Itu sangat sulit, saya tidak merekomendasikannya kepada siapa pun," kata Ricardo de Burgos.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper