Bisnis.com, JAKARTA - Marcos Rojo, pemain belakang Argentian, angkat bicara tentang pengalamannya dengan Zlatan Ibrahimovic.
Keduanya ternyata pernah bersitegang ketika masih sama-sama membela Manchester United.
Rojo, yang kini membela klub Argentina Estudiantes, dan Ibrahimovic, yang kini kembali berseragam AC Milan, merupakan rekan setim di United antara 2016 sampai 2018. Keduanya turut andil membawa Setan Merah menjuarai Piala Liga dan Liga Europa.
Meski demikian kedua pemain itu pernah bersitegang akibat perselisihan di lapangan latihan yang berkelanjutan. Hasilnya manajer United saat itu, Jose Mourinho, harus turun tangan.
"Saya tahu ia menginginkan kami (para pemain United lainnya) mengoperkan bola kepada dia, namun pada fase latihan permainan saya melihat dia meminta dioper dan saya tidak mengoper kepada dia. Saya mengoper kepada Paul Pogba," kata Rojo kepada Cielo Sports.
Menurut Rojo, setelah itu Ibrahimovic berteriak-teriak kepadanya, dan mengatakan berbagai hal dalam bahasa Inggris dan Spanyol.
Baca Juga
"Saya berkata kepada dia: Apa masalahmu, hidung besar? Diamlah! Saya tahu jika ia menangkap saya, ia akan menghabisi saya. Maka satu-satunya cara bagi saya adalah menghadapi dia," jelas Rojo.
Saat di ruang ganti, perselisihan di antara keduanya semakin membesar. Kedua pemain itu saling mengejek dan menurut pengakuan Rojo, para pemain lain hanya menyaksikan mereka bertengkar.
"Dan di tengah-tengah, Jose Mourinho berusaha menenangkan kami," kata pemain 29 tahun itu.
Rojo saat ini kembali ke kampung halamannya dengan kesepakatan peminjaman berdurasi enam bulan pada bursa transfer Januari. Itu merupakan pertama kalinya ia meninggalkan United sejak didatangkan dari klub Portugal Sporting Lisbon pada 2014.
Namun Rojo masih terikat kontrak di United sampai 2021, sehingga ia masih berpeluang kembali ke Old Trafford.
Sementara itu Ibrahimovic berstatus pemain Milan sejak enam bulan silam, setelah sempat bermain untuk klub Amerika Serikat, LA Galaxy. Sejauh ini, Ibrahimovic telah mengoleksi tiga gol dan satu umpan kunci atau assist dari delapan penampilannya untuk Rossonerri.