Bisnis.com, JAKARTA – Barcelona dan Real Madrid bersaing ketat untuk mendapatkan tanda tangan pemain remaja Jepang yang tengah bersinar, Takefusa Kubo.
Pemain yang lebih sering disapa Take ini adalah salah satu pemain muda yang membuat Barcelona dijatuhi sanksi oleh Federation Internationale de Football Association (FIFA) karena membeli pemain di bawah umur.
Namun, Juni nanti dia genap berusia 18 tahun dan boleh meninggalkan FC Tokyo untuk menggapai masa depan di Eropa bersama klub besar di benua itu.
Barcelona kembali memburu pemain dengan posisi gelandang ini, tetapi bukan hanya mereka, karena Real Madrid dan Paris Saint-Germain (PSG) juga sama-sama meminati pesepak bola muda usia ini.
Sang remaja sudah dalam radar Los Blancos, tetapi FC Tokyo menyatakan sudah berkomitmen kepada Barcelona bahwa saat Take berumur 18 tahun dan harus ke Eropa, maka Barcelona yang harus menjadi persinggahannya.
Take punya bakat yang istimewa dengan memiliki teknik bermain yang baik sekali dan punya spesialis menciptakan gol serta merancang gol untuk rekan-rekan satu timnya, demikian laman harian Spanyol, Marca.
Dari penelusuran Bisnis di laman resmi Asian Football Confederation (AFC), Take merupakan salah satu pemain yang diturunkan Timnas Jepang U-19 ketika menundukkan Indonesia 2 - 0 di 8 besar putaran final Piala Asia 2018.
Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno di Senayan, Jakarta, pada 28 Oktober 2018 itu, Take bermain hapir sepanjang pertandingan dan baru digantikan oleh pelatih Masanaga Kageyama dengan bek Ayumu Seko saat babak kedua telah 3 menit memasuki injury time.
Dalam turnamen tersebut, yang akhirnya dijuarai Arab Saudi, Take mencetak satu gol ketika Jepang menang 5 - 2 atas Korea Utara dalam pertandingan matchday pertama Grup B di Stadion Pakansari di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada 22 Oktober 2018.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
