Bisnis.com, JAKARTA – Harapan Manchester City untuk tetap bertahan dalam perburuan gelar Liga Primer Inggris akan bergantung pada bagaimana sang juara bertahan meraih hasil positif dalam 5 hari ke depan saat meladeni Everton dan Chelsea, kata gelandang Bernardo Silva.
City memiliki 59 poin dari 25 pertandingan, 3 poin di belakang pemimpin klasemen sementara Liverpool yang ditahan imbang 1 - 1 di West Ham United dan Silva menekankan perlunya anak asuh Pep Guardiola memanfaatkan memaksimalkan hasil saat bertemu Everton pada Kamis (7/2/2019) mulai pk. 02.45 WIB.
ManCity bisa naik ke puncak klasemen untuk pertama kalin sejak awal Desember jika menang di Goodison Park, markas Everton, kemudian meraih 3 angka lagi ketika menjamu Chelsea yang berada di posisi keempat pada Minggu (10/2/2019) tengah malam WIB, dalam laga pekan ke-26 Liga Primer.
Laga Everton vs City termasuk pertandingan pekan ke-27 yang sebenarnya dijadwalkan berlangsung pada pekan terakhir Februari 2019, tetapi dipercepat karena City akan bertarung di final Piala Liga (EFL Cup/Carabao Cup) melawan Chelsea pada 24 Februari tengah malam WIB.
Dengan demikian, Eden Hazard dan kawan-kawan akan berhadapan dua kali melawan Chelsea dalam rentang waktu hanya 2 pekan.
"Kami memiliki dua pertandingan sulit melawan Everton dan Chelsea yang ingin kami menangi. Jika tidak, kami akan mulai kesulitan untuk memperjuangkan Liga Premier ini," kata Silva pada Selasa (5/2/2019).
Baca Juga
City mengalahkan Arsenal 3 - 1 pada Minggu (3/2/2019) sebagai respins yang sangat bagus atas kekalahan pada pekan sebelumnya oleh Newcastle United, tetapi Silva, playmaker asal Portugal, mengatakan masih banyak ruang untuk melakukan perbaikan.
Silva mengakui terkadang City tak bermain sebaik yang diinginkan. “Kami harus memperbaiki itu dengan melihat kesalahan yang kami buat. Suasana di ruang ganti fantastis, semua berusaha saling membantu. Kami ingin lebih baik dari pertandingan ke pertandingan dan memenangi beberapa gelar pada akhir musim."
