Bisnis.com, JAKARTA - Persib Bandung menaruh perhatian untuk pembenahan lini belakang atau pertahanan menjelang pertandingan babak 16 besar Piala AFC (Asian Football Confederation) 2015 melawan tim Hong Kong Kitchee di Stadion Si Jalak Harupat pada 27 Mei.
Titik perhatian diarahkan ke lini belakang itu tak lepas dari tiga gol yang bersarang digawang skuat berjuluk Maung Bandung yang dikawal oleh kiper I Made Wirawan saat menjalani matchday terakhir Grup H melawan Ayeyawady United.
Meskipun ditahan imbang tamunya yang berasal dari liga Myanmar tersebut dengan skor 3-3, Persib tetap menjadi juara Grup H dan berhak menjadi tuan rumah dalam babak 16 besar melawan Kitchee.
“Mudah-mudahan ke depannya pertahanan kita lebih solid. Saya akan bilang pada Herrie (Setyawan) sebagai asisten pelatih yang pegang bagian pertahanan tim, bahwa kita kurang solid,” ungkap Emral Abus, pelatih Persib, selepas pertandingan yang dipimpin wasit Wang Di dari China itu.
“Terutama untuk gol penyeimbang pertama (1-1), pemain lawan sudah harusnya diberi pressure dan lawan itu tidak boleh dibiarkan balik badan. Tidak boleh lengah dan itu akan menjadi pekerjaan rumah kita,” tuturnya.
Emral mengatakan timnya seharusnya bisa seimbang dalam menyerang dan bertahan. Karena percuma bisa cetak banyak gol, tetapi di lain kesempatan juga kemasukan.
