Bisnis.com, JAKARTA - Stadion Manahan di Kota Solo, Jawa Tengah, menjadi kandidat terkuat sebagai venue laga pembukaan kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia.
Meskipun begitu, menurut CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono, bukan hanya stadion yang merupakan markas Persis Solo tersebut yang muncul sebagai calon tempat laga perdana pada 26 April 2015 nanti.
“PSGC Ciamis, PSCS Cilacap, Persibas Banyumas, dan Persekam Metro Malang juga ingi menjadi tempat pembukaan Divisi Utama,’ ungkap Joko sebagaimana dilansir website resmi PSSI.
Menurut Sekjen PSSI itu, jam kick off laga pembuka akan dirancang agar tidak berbenturan dengan pertandingan Indonesia Super League (ISL) yang akan disiarkan secara langsung pada hari yang sama.
PT Liga Indonesia telah menetapkan kick off Divisi Utama pada 26 April 2015. Sebanyak 59 tim dibagi jadi enam grup dan digelar dengan sistem kandang dan tandang kecuali untuk Grup 6 yang diisi tim-tim Indonesia Timur, sebagian bukan home and away, tapi tetap dua tim bertemu dua kali.
Pembagian tim-tim yang mengisi enam grup itu terutama dilakukan berdasarkan pada pendekatan geografis. Sebagaimana dilansir website resmi PSSI, format kompetisi masih seperti tahun lalu yakni dari babak penyisihan grup, lalu dua tim tiap grup lolos ke babak 12 besar, selanjutnya ke semifinal dan final.
Meskipun sudah dilakukan pembagian grup, CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono mengatakan kepastian fixed soal peserta Divisi Utama baru sekitar pekan kedua April.
Pembagian grup Divisi Utama Liga Indonesia dapat diklik di sini.
