BISNIS.COM, JAKARTA--Setelah sukses menjuarai Liga Chamopions, Bayern Munich bakal ditantang Chelsea, juara Liga Eropa, 30 Agustus 2013 di Piala Super Eropa dan akan menjadi pertarungan awal Jose Mourinho dan Pep Guardiola di Stadion Eden Praha untuk pertama kalinya.
Setelah 15 edisi di AS Monaco --FC Stade Louis II-- antara 1998 dan 2012, tempat untuk pertemuan tahunan pemenang Liga Champions dan UEFA Europa League, akan berubah setiap tahun. Ibukota Ceko telah diberi kehormatan pertama, sementara City Stadium Wales Cardiff dan Stadion Mikheil Meskhi di Tbilisi masing-masing tuan rumah pada 2014 dan 2015.
Kebetulan, Chelsea memenangkan perdana Piala UEFA Cup Winners di Monaco, mengalahkan Real Madrid CF 1-0. Kali ini, Chelsea telah ‘memesan’ perjalanan ke Praha setelah menundukkan SL Benfica 2-1 di Liga Europa, Bayern mengalahkan Borussia Dortmund dengan skor yang sama di final Liga Champions, untuk mendapatkan pertandingan ulang melawan tim yang mengalahkan mereka di Liga Champions di Munich 12 bulan lalu.
Namun, klub London barat itu kemudian kalah 4-1 dari Club Atlético de Madrid di final terakhir di Monaco, margin kemenangan terbesar dalam satu-off Piala Super UEFA.
Bayern, sebaliknya, memiliki catatan unik karena kehilangan tiga penampilan mereka. Pada 1975, mereka kalah 1-0 di kandang dan 2-0 di FC Dynamo Kyiv (leg kedua ditonton oleh rekor 110.000).
Tahun berikutnya, Bayern –di leg pertama—menang dari RSC Anderlecht 2-1 di Munich, tetapi kemudian menyerah 4-1 di Brussels. Dalam penampilan tunggal di Monaco mereka pada 2001, Bayern kalah 2-3 untuk Liverpool FC.
FC Barcelona telah mencicipi kekalahan dalam Piala Super UEFA sekali dari Bayern, tetapi mereka dapat membanggakan karena empat kali memenangi, hanya kalah –banyak- dari AC Milan. Sementara tim Inggris tujuh kemenangan dan tujuh kekalahan, adapun klub Jerman mandek di tujuh Piala Super UEFA.
Namun, kali ini, Chelsea dan Bayern cukup luar biasa. Kedua tim akan memperebutkan Piala Super Eropa di bawah manajemen baru, dengan Jupp Heynckes pensiun membuat jalan bagi Pep Guardiola dan Rafael Benítez mengakhiri mantra interim di Chelsea dan diganti Jose Mourinho.
Ini terakhir terjadi pada 2004 ketika Benitez meninggalkan Valencia CF untuk hijrah ke Liverpool FC dan José Mourinho bertukar dari FC Porto ke Chelsea yang ditinggal Claudio Ranieri dan Victor Fernandez.
