Bisnis.com, BANDUNG - PT LIB memutuskan laga Championship Series antara Persib Bandung dan Bali United, Selasa (14/5/2024) digelar tertutup.
Untuk itu, Vice President Operational PT Persib Bandung Bermartabat, Andang Ruhiat meminta Bobotoh untuk tidal memaksakan diri untuk datang ke Bali.
Selain karena regulasi kompetisi Liga 1 musim 2023/2024 terkait larangan suporter tim tamu datang, Andang menginformasikan bahwa PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator liga sudah memutuskan bahwa pertandingan semifinal leg pertama Bali United vs Persib dinyatakan tertutup.
"Sesuai keputusan dari PT LIB sebagai operator liga, pertandingan tersebut terpaksa dimainkan di Training Center (TC) Bali United, karena Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar masih digunakan untuk venue Piala Asia Wanita U-17. Karena itu, pertandingan PT LIB nyatakan tertutup," kata Andang.
Sebab, jika Bobotoh tetap memaksa datang ke area pertandingan akan beroptensi menimbulkan sanksi, termasuk yang paling dikhawatirkan berdampak pada dua partai kandang yang masih akan dimainkan Persib di fase championship series.
Selain untuk klub, sanksi juga bakal diterima Bobotoh.
Baca Juga
"Persib masih punya dua pertandingan di Bandung. Jadi berikan dukungan langsung untuk laga di Bandung saja. Kami berharap kerja samanya, semoga Bobotoh memahami situasi ini. Untuk pertandingan semifinal leg pertama, mari beri dukungan dan doa di rumah atau lokasi nonton bareng saja," kata Andang.
Bahkan, Bobotoh memadati tribun Stadion Persib di Jalan Ahmad Yani Kota Bandung untuk menyaksikan sesi latihan pagi sekaligus untuk memberikan dukungan langsung kepada anggota tim menjelang pertemuan dengan Bali United di babak semifinal kompetisi Liga 1 musim 2023/2024.
Pelatih Bojan Hodak memang belum menggelar sesi latihan tertutup. Momen latihan terbuka ini pun dimanfaatkan Bobotoh untuk memberikan dukungan kepada Persib.
Pasalnya, para Bobotoh yang hadir menyadari tidak akan bisa memberikan dukungan langsung saat tim kebanggaannya menghadapi Bali United pada pertandingan semifinal leg pertama karena regulasi larangan kedatangan suporter tamu.