Bisnis.com, JAKARTA - Pebalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia mengungkapkan dirinya masih mengalami kesulitan untuk berjalan usai pergelangan kakinya patah karena kecelakaan di MotoGP Prancis, beberapa waktu lalu.
Namun Bagnaia, yang telah menjalani perawatan dan mengikuti tes medis di Mugello, mengatakan dirinya tidak mau menyerah dan siap untuk menghadapi MotoGP Italia 2023, akhir pekan ini.
"Kondisi saya tidak 100 persen (baik), saya lebih banyak berjuang untuk berjalan daripada berkendara atau balapan, dan itu seharusnya tidak mempengaruhi akhir pekan balapan saya. Karena, sebagai orang Italia, ini adalah akhir pekan yang sangat spesial," kata dia, dikutip dari AFP, Jumat.
Pergelangan kaki pebalap yang akrab disapa Pecco itu patah ketika bertabrakan dengan Maverick Vinales (Aprilia Racing) di Sirkuit Le Mans, Prancis. Ia pun kini menargetkan kemenangan untuknya dan Ducati agar bisa mempertahankan posisi puncak, mengingat ia hanya unggul satu poin saja dari Marco Bezzecchi (Mooney VR46).
"Ini akan menjadi akhir pekan yang penting bagi kami, dan tentu saja, dukungan besar dari publik kami akan memberi kami motivasi ekstra untuk melakukannya dengan baik di Grand Prix kandang kami ini," imbuhnya.
Selain itu, Pecco juga menyambut kembali rekan setimnya, Enea Bastianini, yang juga dinyatakan laik balapan di Mugello akhir pekan ini. Bastianini sebelumnya absen di beberapa putaran setelah mengalami cedera bahu yang ia dapatkan pada pembuka musim MotoGP di Portugal.
Baca Juga
"Bagaimana pun, saya termotivasi. Ini adalah balapan kandang kami, jadi saya harap saya bisa melakukannya dengan baik," kata pebalap yang dijuluki "The Beast" itu.
Di sisi lain, Bezzecchi juga mengatakan dirinya siap untuk menghadapi para rival beratnya di Italia dan ingin memperebutkan gelar juara lagi, usai kemenangannya di Prancis.
Sementara itu, putaran keenam MotoGP akan bergulir di Sirkuit Mugello, Italia, pada 9-11 Juni.