Bisnis.com, JAKARTA - Borneo FC ingin mencuri kemenangan atas Arema FC dalam laga leg pertama final Piala Presiden 2022 yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis (14/7/2022) malam, untuk memuluskan langkah menjadi kampiun.
"Kami ingin mencuri kemenangan di kandang Arema FC. Jujur, imbang pun kami anggap kalah di pertandingan nanti," kata Manajer Borneo FC Dandri Dauri, dikutip dari laman resmi klub, Kamis.
Diakui Dandri, melawat ke kandang Arema FC jelas bukan hal mudah dijalani armada Pesut Etam, tetapi target tinggi diusung Borneo FC guna mengamankan hasil di leg kedua nanti.
Ia menegaskan timnya sama sekali tak gentar menghadapi Singo Edan, julukan Arema FC di kandangnya, dan target meraih hasil maksimal tetap diusung.
"Kami tahu main di kandang tim dengan dukungan besar seperti Arema FC, bukan hal mudah bagi pemain. Tetapi berkaca pada hasil lawan PSS Sleman, pemain sama sekali tak terpengaruh dengan dukungan suporter lawan yang juga sangat besar," katanya.
Menurut dia, dukungan suporter tuan rumah justru menjadi motivasi pemain untuk beraksi lebih maksimal di lapangan, sebagaimana pada leg pertama semifinal kontra PSS di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (7/7) lalu.
Bahkan, anak asuh Milomir Seslija itu sukses membungkam Super Elang Jawa selaku tuan rumah di kandangnya sendiri dengan skor 2-0.
Itulah mengapa optimisme diusung tinggi Borneo FC jelang laga leg pertama final kontra Arema FC yang berlangsung di kandang lawan.
"Kami tak sesumbar, tetapi kami yakin bisa melakukannya. Ada waktu 90 menit di Malang untuk membuktikan kami bisa melakukannya," kata Dandri.
Menghadapi Arema FC di leg pertama final, Borneo FC memboyong sebanyak 24 pemain atau lebih banyak dibandingkan saat menghadapi PSS Sleman di semifinal yang menurunkan 22 pemain.