Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Real Madrid, Florentino Perez, memberi isyarat bahwa timnya akan mengakhiri ketertarikan terhadap Kylian Mbappe, pemain bintang Paris Saint-Germain.
Real Madrid menjadi juara Liga Champions usai menang 1-0 atas Liverpool pada partai final di Stade de France, Paris, Minggu (29/5/2022) dini hari WIB.
Seusai pesta kemenangan, Presiden Real Madrid, Florentino Perez, angkat bicara terkait keputusan Kylian Mbappe yang memperpanjang kontraknya di Paris Saint-Germain (PSG).
Padahal, sebelum teken kontrak di PSG, Kylian Mbappe dikabarkan sudah sangat dekat dengan Real Madrid. Keputusan itu kemudian membuat banyak pemain dan penggemar Real Madrid menjadi jengkel.
Florentino Perez mengisyaratkan Real Madrid akan mengakhiri ketertarikan terhadap Mbappe karena merasa dipermainkan.
"Real Madrid akan selalu terus bekerja untuk mempunyai pemain-pemain terbaik, tapi hari ini Mbappe sudah dilupakan," kata Florentino Perez usai perayaan gelar juara Liga Champions.
Baca Juga
"Tidak ada yang terjadi, Real Madrid telah mengalami musim yang sempurna dan itu adalah masalah yang terlupakan, hanya ada pesta Real Madrid," ucap Perez lagi.
Pilihan Mbappe untuk tetap berada di klub juara Prancis itu telah memicu perang kata-kata antara pihak-pihak yang terlibat setelah Presiden LaLiga Javier Tebas mengatakan mereka akan mengajukan keluhan terhadap PSG ke UEFA karena kesepakatan itu "menyerang stabilitas ekonomi" dari permainan Eropa tersebut.
Presiden Ligue 1 Vincent Labrune menyerang balik Tebas dengan mengatakan penghinaan tentang Liga Prancis dan para pemainnya adalah hal yang "tidak bisa diterima".
