Bisnis.com, JAKARTA – Karl-Heinz Rummenigge, mantan bintang Timnas Jerman Barat yang kini bertindak sebagai Chief Executive Officer Bayern Munchen, mengaku rela jika klub juara Eropa itu kehilangan bek David Olatukunbo Alaba.
Kontrak pemain Timnas Austria itu habis pada Juni tahun depan, tetapi sudah diizinkan berbicara dengan klub lain pada bursa transfer Januari nanti setelah gagal mencapai kesepakatan perpanjangan kontrak.
Rummenigge mengungkapkan Bayern Munchen telah mencoba segalanya dalam upaya mempertahankan bek berusia 28 tahun itu, tetapi sekarang dia mulai merelakan Alaba dengan Real Madrid difavoritkan menjadi klub tujuan selanjutnya.
"Bayern melakukan semua yang kami bisa untuk mencoba mencapai kesepakatan. Kami melakukan banyak pembicaraan. Kami menginginkan jawaban darinya pada akhir Oktober. Itu tidak terjadi dan saya tidak tahu apakah kami akan kembali ke negosiasi," kata Rummenigge seperti dilansir Daily Mail pada Selasa (22/12/2020).
"Yang ingin saya jelaskan adalah bahwa tawaran kami menunjukkan dengan tepat seberapa besar kami menghargainya, tetapi dia tidak menerimanya."
Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane diketahui merupakan pengagum Alaba, tetapi akan menghadapi persaingan dari Paris Saint-Germain dan Chelsea untuk mendapatkan tanda tangan sang pemain belakang tersebut.
"Saya tidak tahu apa-apa tentang rumor Real Madrid. Dia bebas berbicara dengan siapa pun yang dia inginkan mulai 1 Januari," kata Rummenigge
Alaba telah menjelma menjadi bek tengah tangguh dalam beberapa musim terakhir di Bayern Munchen setelah posisi bek kiri lebih sering ditempati Alphonso Davies. Pemain berdarah Nigeria itu dua kali menjuarai Liga Champions Eropa dan sembilan gelar Bundesliga bersama Bayern Munchen.
