Bisnis.com, JAKARTA – Arda Turan akan bergabung dengan raksasa Turki Galatasaray pada jendela transfer musim panas ini ketika kontraknya di juara La Liga Spanyol Barcelona secara resmi berakhir.
Diario Sport mengutip laporan dari Turki bahwa kesepakatan telah disepakati, dengan ketua Gala Mustafa Cengiz berpengaruh di belakang perjanjian dengan pelatih Fatih Terim, teman jangka panjang Arda, demikian dilansir Football Espana pada Jumat (1/5/2020).
Gelandang itu bergabung dengan Istanbul Basaksehir dengan kontrak pinjaman berdurasi 2,5 tahun pada Januari 2018 dari raksasa Katalan, tetapi kesepakatan itu dipangkas pada Januari lalu, sementara dia masih dikontrak Barcelona, tetapi belum kembali ke klub yang terus membayar gajinya.
Arda menjadi lebih terkenal karena kedisiplinannya yang lemah di luar lapangan dan pada September dia dipenjara selama 2 tahun 8 bulan di Turki.
Namun, karena mengatakan tidak akan mengajukan banding atas hukuman tersebut, dia tidak dimasukkan ke dalam penjara kecuali melakukan kejahatan lain dalam 5 tahun ke depan, demikian dilaporkan Marca.
Mantan pemain Timnas Turki itu pernah pula terlibat dalam pertengkaran yang membuat bintang pop Berkay Sahin mengalami patah hidung di klub malam Istanbul, dengan pemain tersebut kemudian diduga mengacungkan senjata. Masalah ini berawal dari tindakan Arda menggoda istri Berkay.
Baca Juga
Dia kemudian menghadapi sejumlah tuduhan termasuk pelecehan seksual, menyebabkan luka yang disengaja, dan menembakkan senjata api sehingga memicu kepanikan, juga pada saat bersamaan membawa senjata tanpa izin.
"Saya memiliki keyakinan penuh terhadap keadilan dan bahwa Arda Turan akan menjalani hukumannya," kata pengacara Berkay dalam sebuah pernyataan di Daily Sabah pada Oktober tahun lalu.
Istri Berkay, Ozlem Ada Sahin, mengatakan kepada outlet media Haberturk bahwa Arda telah memberikan komentar sugestif kepadanya sebelum kemudian menyerang suaminya.
Arda, gelandang berusia 33 tahun yang sebelumnya bermain untuk Atletico Madrid pada 2011 - 2015, dilaporkan kemudian membawa pistol ke rumah sakit dan mengatakan kepada Berkay bahwa dia tidak tahu wanita itu adalah istrinya dan meminta penyanyi itu untuk membunuhnya.
Pada Oktober tahun lalu, Istanbul Basaksehir mendenda pemain itu 370.000 euro karena 'perilaku dan sikap yang tidak sesuai dengan etika klub', tetapi tetap mempertahankan kontrak pemain.
Kasus lainnya, Arda Turan dilarang untuk 16 pertandingan pada Mei 2018 setelah meninju penjaga garis dalam satu pertandingan Super Lig Turki.