Bisnis.com, JAKARTA – Ligue 1 Prancis musim 2019–2020 diputuskan diakhiri lebih awal karena perpanjangan karantina wilayah untuk mencegah memburuknya pandemi virus corona Covid-19 dan Paris Saint-Germain ditunjuk menjadi juara.
Sebelum musim ditangguhkan, PSG sudah mengoleksi 68 poin dengan 11 pertandingan tersisa dan unggul 12 poin atas Marseille yang berada di posisi kedua.
Dalam catatan Bisnis, ini menjadi gelar juara kesembilan bagi klub ibu kota Prancis tersebut. Ini juga merupakan gelar juara ketiga secara berturut-turut. Delapan gelar sebelumnya mereka raih pada musim 1985–1986, 1993–1994, 2012–2013, 2013–2014, 2014–2015, 2015–2016, 2017–2018, dan 2018–2019.
Jumlah sembilan kali juara itu juga menyamai Marseille sepanjang sejarah sejak Ligue 1 digulirkan perdana pada 1933 atau 87 tahun silam dengan Sete 34—sekarang bermain di kompetisi National atau divisi 3—sebagai juara edisi pembuka. Marseille terakhir juara 10 tahun lalu.
Sementara itu, Saint-Etienne masih menjadi yang terbanyak menggondol gelar juara Ligue 1 yakni 10 kali, meski terakhir mereka dapatkan sudah lama yakni pada 1981 atau 39 tahun yang lalu.
Selain menunjuk PSG sebagai juara Liga Prancis, sebagaimana dilansir Reuters pada Kamis (30/4/2020) tengah malam WIB, Ligue de Football Professionnel (LFP), pengelola Ligue 1 dan Ligue 2, memutuskan Lorient sebagai juara dari Ligue 2.
Baca Juga
"Kami memutuskan ada dua promosi dan dua degradasi. Bisa jadi akan ada gugatan, tetapi keputusan kami sudah bulat," kata Ketua LFP Didier Quillot.
Dengan keputusan tersebut, Lorient akan promosi ke Ligue 1 bersama RC Lens yang menempati urutan kedua klasemen Ligue 2 sebelum musim ditangguhkan.
Adapun Amiens dan Toulouse yang berada di dua posisi terbawah klasemen Ligue 1 degradasi ke Ligue 2 musim depan.
Sementara itu, kolumnis ESPN Dale Johnson melaporkan bahwa klasemen terakhir sebelum liga ditangguhkan bakal dianggap sebagai klasemen pemungkas musim 2019–2020.
Dengan demikian, PSG akan didampingi Marseille langsung ke fase grup Liga Champions 2020–2021, sedangkan Stade Rennes sebagai tim peringkat ketiga masuk jalur kualifikasi.
Sedangkan untuk Liga Europa, Lille dan Reims akan langsung tampil di fase grup musim depan dan Nice masuk jalur kualifikasi.
Union of European Football Associations (UEFA) masih memberi tenggat hingga 25 Mei 2020 untuk anggotanya menentukan wakil di kompetisi antarklub Eropa musim depan.
