Juventus
Dengan total pendapatan senilai 459,7 juta euro atau sekitar Rp7,2 triliun pada 2019, Juventus menduduki peringkat ke-10 daftar 20 klub berpendapatan tertinggi dalam Deloitte Football Money League 2020.
Pada 2019, pendapatan Juventus meningkat hingga 17 persen (yoy) yang didukung oleh kehadiran Cristiano Ronaldo dari Real Madrid. Mega bintang asal Portugal itu memiliki pengikut dalam jumlah besar di media sosial, terutama Instagram, yang dinilai menjadi daya tarik komersial tersendiri.
Pada 2019, pendapatan komersial La Vecchia Signora atau Si Nyonya Tua meningkat signifikan dan menyentuh angka 185,6 juta euro atau senilai Rp2,91 triliun. Pos pendapatan ini berkontribusi sekitar 41 persen bagi total pendapatan Juventus.
Kendati begitu, hak siar masih menjadi kontributor utama klub yakni sebesar 45 persen pada 2019. Juventus meraup 208,5 juta euro atau sekitar Rp3,27 triliun dari hak siar.
Sementara itu, penjualan tiket memberikan 65,6 juta euro atau senilai Rp1,03 triliun untuk Juventus.
Dengan kondisi yang terjadi saat ini, Juventus akan memangkas gaji pemain dan staf pada periode Maret - Juni 2020. Kompetisi sepak bola di Italia telah dihentikan sementara sejak 10 Maret. Italia menjadi negara dengan jumlah pasien terinfeksi dan korban meninggal tertinggi akibat cirus corona saat ini.
Para pemain dan staf pelatih Juventus telah sepakat untuk menerima pemotongan gaji selama empat bulan itu guna membantu meringankan beban klub. Pandemi virus corona ini membuat pertandingan sepak bola di seluruh dunia, termasuk Liga Italia, dihentikan sehingga membuat klub kehilangan sumber pendapatan.
Dalam sebuah pernyataan, Juventus mengumumkan bahwa mereka akan memangkas gaji staf dan pemain termasuk pelatih Maurizio Sarri dan Cristiano Ronaldo untuk bulan Maret, April, Mei dan Juni. Bagi Juventus, pemotongan gaji tersebut akan menghemat 90 juta euro atau sekitar Rp1,61 triliun.
"Karena keadaan kesehatan global saat ini menghalangi kinerja kegiatan olahraga, maka Juventus Footbal Club Spa mengumumkan telah mencapai kesepakatan dengan para pemain dan pelatih tim utama terkait kompensasi sisa musim ini," menurut pernyataan tersebut yang dilansir Sky Sports pada Minggu (29/3/2020) WIB.
"Kesepakatan tersebut termasuk pengurangan kompensasi untuk jumlah yang sama dengan gaji bulan Maret, April, Mei dan Juni 2020. Dalam beberapa pekan mendatang, perjanjian pribadi dengan para pemain dan pelatih akan diselesaikan, seperti yang dipersyaratkan oleh peraturan saat ini."
Paulo Dybala menjadi pemain ketiga Juventus yang dinyatakan positf terinfeksi virus corona setelah Daniele Rugani dan Blaise Matuidi/Antara.
Kendati begitu, kenaikan gaji akan dinegosiasikan ulang bila Liga Italia Serie A kembali bergulir.
"Bila pertandingan musim ini dijadwal ulang, klub akan melakukan negosiasi dengan para pemain dan pelatih demi peningkatan kompensasi sesuai dengan dimulainya kembali kompetisi resmi."
"Juventus ingin mengucapkan terima kasih kepada para pemain dan pelatih atas komitmen mereka di waktu yang sulit bagi semua orang."
Juventus memiliki tiga pemain yang dinyatakan positif terjangkit virus corona yaitu Daniele Rugani, Blaise Matuidi dan Paulo Dybala, yang semuanya dalam kondisi kesehatan baik.
