Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Cara Chelsea Agar Tetap Raih Gelar Liga Primer di Akhir Musim

Peforma Chelsea sedang menjadi sorotan setelah mengalami kelalahan dalam beberapa pertandingan terakhir. Bahkan, nasib Sarri pun sudah diujung tanduk, tetapi klub London itu masih punya peluang juara liga, ini analisisnya
Pelatih Chelsea Maurizio Sarri/Reuters-John Sibley
Pelatih Chelsea Maurizio Sarri/Reuters-John Sibley

Bisnis.com, JAKARTA – Status Maurizio Sarri berada di zona kritis usai dikalahkan Manchester United 0-2 pada babak ke-5 Piala FA. Hasil ini berarti menambah rentetan kegagalan pelatih asal Italia itu memberikan kemenangan untuk The Blues, julukan Chelsea.

Terjungkal saat menghadapi MU juga menambah rentetan kekalahan Chelsea dari sejumlah raksasa Inggris seperti 1-3 dari Tottenham, 0-2 dari Arsenal, 0-6 dari Manchester City, hingga yang paling parah dilumat klub papan tengah Bournemouth 0-4.

Ketidakmampuan dalam mengamankan poin otomatis membuat posisi The Blues di Premier League melorot ke peringkat 6 dengan 50 poin, tertinggal 15 poin dari The Citizens, julukan Manchester City, yang menjadi pemuncak klasemen.

Tren hasil negatif dan gap poin yang cukup jauh ini seakan jadi lampu hijau bagi eks pelatih Napoli itu untuk angkat koper dari kota London.

Terlepas jadi atau tidaknya Sarri dipecat, Chelsea masih memiliki peluang untuk menjadi juara liga pada tahun ini. Berikut skema yang harus dilakukan The Blues jika ingin merengkuh juara liga.

Peluang Chelsea Rengkuh Gelar Juara Liga

 

Premier League sudah memasuki pekan ke 26, berarti ada 12 pertandingan bagi Chelsea untuk memperbaiki kinerja dan menyalip Manchester City. The Blues mau tidak mau harus menyapu bersih semua poin dari pertandingan yang tersisa.

Namun, Chelsea harus menghadapi tiga klub besar yang sempat mengalahkannya yakni, Tottenham (28/2/2019), Liverpool (13/4/2019), dan Manchester United (27/5/2019).

Jika Chelsea sukses menaklukan 3 tim besar itu maupun 9 klub lainnya, asa The Blues untuk merengkuh trofi juara terbuka lebar.

Sayangnya,  syarat agar Stamford Bridge bisa bersorak di akhir musim bukan hanya itu saja. Fans The Blues baiknya harus banyak berdoa karena klub kesayangan mereka butuh dewi fortuna.

Kalau mau juara, Chelsea tidak sekedar harus memenangkan semua pertandingan tersisa, tetapi juga lima klub peringkat teratas mencatatkan hasil negatif.

Simulasi Perhitungan Poin Hingga Pekan ke-38

 

Jika Chelsea mampu menang dalam 12 pertandingan terakhir, berarti The Blues mencatatkan total poin 86. Nah, agar bisa menjadi kampiun liga domestik, Sarri pun harus berdoa agar Manchester City tidak mencatat hasil yang optimal.

Sarri bisa berharap  The Citizens kalah dari Manchester United, Tottenham, dan Leicester, lalu imbang 5 kali dan hanya mampu menang 2 kali. Jadi, total poin Manchester City hanya 76 poin sampai akhir musim.

Lalu, pelatih asal Italia itu juga harus berharap Liverpool mencatatkan kekalahan 4 kali. Kekalahan The Reds bisa diperoleh ketika bertemu Manchester United, Everton, Tottenham, dan Wolverhampton.

Klub asal Merseyside itu juga harus imbang 6 kali dan hanya mampu menang 2 kali. Dengan begitu, total poin Liverpool hanya 77 poin alias di bawah Chelsea yang mampu menyapu bersih seluruh pertandingan dengan kemenangan hingga akhir musim.

Kemudian, Tottenham yang menyisakan 12 pertandingan lagi telah mencatatkan kemenangan 2 kali ketika berhadapan dengan Manchester City dan Liverpool.

Namun, Chelsea harus mengalahkan klub sekotanya itu. Lalu, Tottenham juga kandas di tangan Arsenal dan Everton, sedangkan 7 pertandingan lainnya harus berakhir imbang. Dengan simulasi itu, Tottenham hanya meraih 73 poin sampai akhir musim.

Sarri pun harus berdoa agar Manchester United kalah 2 kali dari Arsenal dan Everton, dan imbang 4 kali dari total 12 pertandingan yang tersisa.

Demi jalur Chelsea untuk juara kian mulus, Arsenal juga harus kalah 2 kali dan imbang 5 kali dalam 12 pertandingan yang tersisa. Dengan begitu, poin The Gunners sampai akhir musim hanya 70 poin.

Demikian hitungan simulasi agar Chelsea bisa menjadi juara pada akhir musim ini. Kira-kira mampukah Sarri bersama anak asuhnya mewujudkannya?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ahmad Rifai
Editor : Surya Rianto
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper