Bisnis.com, SOLO - Federasi Sepak Bola Singapura (FAS) menegaskan komitmen kerja sama dengan PSSI untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 atau Piala Dunia U-17.
FAS telah menandatangani letter of intent untuk bekerja sama dengan PSSI dalam bidding tuan rumah Piala Dunia U-20 atau Piala Dunia U-17.
Kerja sama ini akan membuat Singapura dan Indonesia membentuk koalisi dalam bidding tuan rumah Piala Dunia U-20/Piala Dunia U-17 mulai 2025.
"FAS telah menandatangani letter of intent untuk membahas dan mempertimbangkan menjadi tuan rumah bersama Piala Dunia U-20 atau U-17 edisi mendatang dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mulai tahun 2025 dan seterusnya," bunyi pernyataan resmi FAS, Senin (4/12/2023).
Letter of intent ini juga telah ditandatangani oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan sudah dikirim ke FIFA.
FAS menambahkan, letter of intent ini masih bersifat penjajakan. Perlu komunikasi lebih lanjut sebelum mengajukan proposal resmi untuk bidding tuan rumah.
Baca Juga
"Letter of Intent ini telah disampaikan kepada FIFA. Letter of Intent ini masih bersifat penjajakan dan tawaran tersebut, jika perlu, akan dikembangkan lebih lanjut dengan FIFA, PSSI, dan untuk mencapai konsensus dengan lembaga-lembaga di Singapura," tulis FAS.
Hal yang sama juga disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam keterangan pers seusai Indonesia sukses menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.
"Saya telah memerintahkan kepada PSSI dan Kementerian Kemenpora untuk menjajaki penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di tahun 2025 dan U-17 untuk tahun 2025-2029, dan bidding bersama-sama dengan Singapura," kata Presiden Jokowi, Senin (4/12/2023).
Kesuksesan Piala Dunia U-17 2023 dinilai menjadi poin plus bagi Indonesia untuk menggelar turnamen FIFA selanjutnya.
Jokowi meyakini FIFA akan lebih mudah memberi kepercayaan kepada Indonesia menjadi tuan rumah pasca Piala Dunia U-17 2023.