Bisnis.com, SOLO - Pembalap Ducati Lenovo Francesco "Pecco" Bagnaia sempat merasa ketakutan sebelum memastikan gelar juara dunia MotoGP untuk kedua kalinya secara beruntun.
Pecco Bagnaia sempat berpikir bahwa mempertahankan gelar juara dunia untuk kedua kalinya adalah hal yang mustahil dilakukan olehnya.
Namun, Bagnaia membuktikan diri dengan menghadapi semua tantangan di seri pamungkas MotoGP 2023 di Valencia, Minggu (26/11/2023).
Setelah menjadi juara MotoGP 2023, Bagnaia berhak kembali membawa pulang helm emas untuk musim 2023.
"Saya sangat senang. Saya sempat berpikir bahwa ini adalah hal yang mustahil sehingga dengan kami memenangkan balapan ini, terasa sangat luar biasa," kata Francesco Bagnaia, dikutip dari keterangan resmi Ducati Corse, Senin (27/11/2023).
Pembalap bernomor 63 itu pun mengaku sempat merasa tertekan dan ketakutan selama balapan di Valencia.
Baca Juga
Hal itu karena rival terdekatnya musim ini, Jorge Martin (Prima Pramac), sangat bernafsu untuk menyalipnya di puncak klasemen.
Meskipun pada akhirnya Martin terlibat crash dengan Marc Marquez (Repsol Honda) pada lap keenam yang membuatnya tak bisa melanjutkan balapan.
"Saya berusaha untuk tidak melihat apapun di belakang saya, saya berpikir Jorge masih ada di dalam balapan (belum crash), dan saya cukup takut akan hal itu," kata pembalap Italia tersebut.
Di pikirannya, lanjut Bagnaia, adalah bagaimana memenangkan balapan karena itu adalah cara terbaik untuk menutup musim.
Pembalap asal Italia itu pun mengucapkan terima kasih kepada tim pabrikan Ducati yang sudah membawanya meraih gelar musim ini.
"Terima kasih kepada seluruh tim, mereka melakukan pekerjaan yang luar biasa. Kami pantas mendapatkan gelar ini lebih dari siapapun," ucap Bagnaia.
Di sisi lain, rekan satu timnya Enea Bastianini mengatakan cukup kecewa karena harus mengakhiri musim 2023 dengan crash.
Namun, ia mengaku bahagia dengan pencapaian Bagnaia yang keluar sebagai juara dunia untuk kedua kalinya.
"Itu adalah pertarungan yang bagus antara Pecco dan Jorge untuk memperebutkan gelar, pada akhirnya Pecco tetap tenang, Jorge sedikit lebih stres dan membuat dua kesalahan. Jadi saya senang untuk rekan setim saya dan saya berharap bisa bertarung bersamanya tahun depan," kata Enea Bastianini.
Dengan hasil ini, Bagnaia menjadi juara MotoGP 2023 dengan 467 poin berkat 7 kemenangan dan 15 podium.
Dia mengungguli Martin yang mengumpulkan 427 angka dengan hanya 4 kemenangan dan 15 kali naik podium.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
