Bisnis.com, JAKARTA – Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (Ketum PSSI) Erick Thohir mengaku ingin mendorong penggunaan Video Assistant Referee (VAR) dalam ajang Piala Dunia U-17 di Tanah Air.
Menurutnya, teknologi VAR yang membantu wasit dalam mengambil keputusan selama pertandingan sepak bola ini sebenarnya akan dibawa oleh Federasi sepak bola FIFA pada Piala Dunia U-20, tetapi dirinya mengaku belum mengetahui apakah teknologi tersebut juga akan dihadirkan di Piala Dunia U-17.
"Kalau U-17 kita belum dapat kabar, kalau ternyata FIFA bawa VAR juga alhamdulillah. Namun, sesuai planning yang dilakukan oleh Liga 1, karena persiapan VAR ini bukan hanya menempelkan alat. Namun, juga men-training komponen SDM yang bisa menjalankan VAR ini," kata Erick Thohir melalui Youtube PSSI, Minggu (25/6/2023).
Menteri BUMN ini menjabarkan bahwa PSSI telah mendorong pemerintah agar memprioritaskan stadion klub-klub Liga 1 terkait dengan rencana renovasi stadion klub demi akomodasi VAR. Pemerintah menganggarkan Rp1,9 triliun untuk merenovasi total 22 stadion di Indonesia.
Erick mengatakan bahwa klub-klub Liga 1 perlu diprioritaskan dalam renovasi stadion sehingga dapat mendukung penerapan VAR yang bisa berdampak kepada peningkatan kualitas kompetisi.
"Saya sempat usulkan ke pemerintah saat renovasi 22 stadium kalau bisa dari total ada 15-16 stadion yang akan dipakai Liga 1. Ini bisa juga menjadi prioritas untuk direnovasi," katanya.
Baca Juga
Dia melanjutkan bahwa untuk penerapan VAR tidak memerlukan fasilitas rumit di stadion. Namun, hanya membutuhkan beberapa fasilits pendukung saja.
"Requirement untuk pengadaan VAR itu kan tidak berat. Ada ruangan VAR, kelistrikan, instalasi fiber optik, dan tentu internet dengan minimum. Itu yang diminta supaya VAR bisa berjalan secara online," ucapnya.
Tidak hanya itu, dia mengatakan bahwa PSSI juga akan memberikan pelatihan untuk wasit-wasit di Indonesia agar makin berkualitas dan bisa menggunakan VAR.
Oleh karena itu, Federasi Sepak Bola Indonesia itu sampai bekerja sama dengan Federasi Sepak Bola Jepang (JFA).
Untuk diketahui, Liga 1 2023-2024 akan dimulai pada 1 Juli mendatang. Namun, VAR diperkirakan baru bisa digunakan secepat-cepatnya pada Februari 2024.