Bisnis.com, JAKARTA - Presiden LaLiga, Javier Tebas, angkat bicara soal krisis finansial yang melanda Barcelona saat ini.
Barcelona tengah berjuang keluar dari masalah finansial yang membelit. Barcelona melanggar aturan gaji dari LaLiga sehingga dihukum tak bisa mendaftarkan pemain baru di bursa transfer musim panas ini.
Meski begitu, Barcelona tetap jor-joran di bursa transfer. Franck Kessie, Andreas Christensen, Raphinha, dan Robert Lewandowski merupakan rekrutan baru Blaugrana.
Presiden LaLiga, Javier Tebas, menyebut tak ada larangan Barcelona berbelanja pemain pada jendela transfer kali ini.
Tebas menambahkan, Barcelona adalah tim besar yang memiliki cukup pengetahuan tentang apa yang harus dilakukan.
"Mereka tahu apa yang harus mereka lakukan. Saya pikir mereka masih memiliki sedikit pekerjaan yang harus dilakukan tetapi mereka berada di jalur yang benar," kata Javier Tebas dilansir dari Football Espana.
Baca Juga
"Saya dapat mengatakan bahwa mereka mengetahui aturan dengan baik dan mereka sangat menyadari apa yang harus mereka lakukan. Mereka masih perlu melakukannya, tetapi masih ada waktu," tuturnya.
Barcelona telah mencapai beberapa kesepakatan dengan sponsor untuk mengatasi krisis keuangan di tim.
Salah satunya adalah penjualan hak siar televisi yang nilainya bisa mencapai ratusan juta euro.
Tebas menyebut Barcelona sudah berada di jalan yang benar untuk mengatasi pemain. Hukuman mendaftarkan pemain baru pun bukan tidak mungkin akan segera dicabut.
"Mereka telah mampu menjual aset, yang merupakan sesuatu yang perlu mereka lakukan, dan untuk mengurangi gaji, itulah yang memungkinkan mereka untuk merekrut pemain," ucap Tebas.