Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Manchester United Kehilangan Rp153,74 Miliar Akibat Perang Rusia vs Ukraina

Manchester United kehilangan Rp153,74 miliar akibat memutuskan kontrak dengan salah satu sponsor setelah perang Rusia dengan Ukraina meletus.
Pemain Manchester United, Cristiano Ronaldo/Twitter Man Utd
Pemain Manchester United, Cristiano Ronaldo/Twitter Man Utd

Bisnis.com, JAKARTA – Manchester United kehilangan Rp153,74 miliar akibat memutuskan kontrak dengan salah satu sponsor setelah perang Rusia dengan Ukraina meletus.

Manajemen Setan Merah telah memutuskan kontrak sponsor maskapai Rusia, Aeroflot. Sebagai informasi, maskapai itu menyetor 8 juta pound per musim kepada Cristiano Ronaldo cs.

Dengan nilai tukar Rp19.218 per pound, maka Manchester United akan kehilangan pemasukan Rp153,74 miliar. Adapun, keputusan itu menyusul pernyataan Perdana Menteri Boris Johnson yang melarang sejumlah perusahaan nasional Rusia beroperasi di Inggris, termasuk Aeroflot.

Mengutip dari Antara, separuh dari total saham maskapai yang didirikan pada 1923 itu dimiliki pemerintah Rusia yang menjadi sasaran sanksi Inggris, dan sejumlah negara Barat lain, tak lama setelah Presiden Vladimir Putin memerintahkan invasi ke Ukraina.

United tunduk kepada pemerintah sehingga memutuskan hubungan kesponsoran yang sudah dijalin sejak 2019 itu,18 bulan lebih cepat sebelum kontrak habis.

Man United tak menentang pemerintah Inggris, sebaliknya menyampaikan pesan solidaritas kepada Ukraina dan menentang invasi.

Pada laga Manchester United vs Watford, para pemain dan pelatih berdiri dengan membentangkan spanduk bertuliskan perdamaian sebelum pertandingan. Begitu pula dengan Tim Nasional Polandia yang membatalkan laga melawan Rusia karena invasi militer yang dilancarkan ke Ukraina.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Pandu Gumilar
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper