Bisnis.com, JAKARTA – Torino memasukkan bek Armando Izzo ke pasar transfer pemain untuk Januari 2021, dengan sesama kontestan Serie A Italia AS Roma dan Inter Milan diyakini sebagai favorit untuk mendapatkan tanda tangannya.
Bek tengah berusia 28 tahun agaknya tidak cocok dengan visi taktis pelatih baru Toro, Marco Giampaolo, sedangkan pada saat bersamaan dia juga harus berjuang dengan beberapa masalah cedera.
Izzo hanya membuat satu penampilan untuk skuad yang juga berjuluk Granata itu pada 2020–2021 ini, kekalahan 0–1 dari Fiorentina dalam pertandingan pembukaan yang berlangsung pada 19 September lalu.
Menurut Tuttosport dan Calciomercato.com yang dikutip Football Italia pada Minggu (15/11/2020), opsi yang paling mungkin untuk transfer Januari adalah Roma dan Inter, karena Izzo benar-benar menemukan bentuk terbaiknya dalam formasi tiga bek.
Torino disebutkan menginginkan dana sebesar 20 juta hingga 25 juta euro untuk pemain Timnas Italia itu, dan bisa juga menjalankan opsi meminjamkan dengan kewajiban membeli pada akhir musim pertengahan tahun depan.
Klub tersebut diketahui akan menggunakan uang hasil pelepasan Izzo itu untuk mendatangkan gelandang kreatif.
Ada kemungkinan transaksi akan memakan biaya rendah untuk semua pihak jika Inter Milan menawarkan gelandang Timnas Uruguay Matias Vecino sebagai ganti Izzo.
Izzo tercatat mempunyai tiga caps untuk Timnas Italia. Bersama Gli Azzurri alias Si Biru, dia menjalani debut pada 26 Maret tahun lalu ketika Italia melumat habis Liechtenstein dengan setengah lusin gol tanpa balas di babak kualifikasi Piala Eropa (Euro) 2020.
Dia memulai karir profesional bersama Napoli pada 2011, tetapi langsung dipinjamkan ke klub Serie C (divisi 3) Triestina, sehingga tak pernah membela tim utama Napoli.
Izzo pindah pada 2012 ke klub Serie C lainnya, Avellino, dan bermain selama dua musim sebelum direkrut kontestan Serie A Genoa pada 2014. Dia bermain untuk tim kota pelabuhan tersebut sampai pada 2018 pindah ke Torino.