Bisnis.com, JAKARTA - Masa depan bomber asal Swedia Zlatan Ibrahimovic di Paris Saint-Germain diliputi ketidak-jelasan selepas tim besutan pelatih Laurent Blanc tersebut menundukkan Olympique Lyonnais dengan skor 2-0 dalam pertandingan perebutan Trophee des Champions (Piala Super Prancis).
Media Italia melaporkan pemain berdarah Bosnia-Kroasia itu mengatakan sebelum laga versus Lyon bahwa dirinya akan memainkan pertandingan terakhir bersama PSG. Namun setelah laga tersebut, Ibrahimovic tidak berkomentar apa pun.
“Ini boleh jadi bakal menjadi pertandingan terakhir saya bersama PSG. Pekan ini saya perlu membuat keputusan penting,” demikian ujung tombak berusia 33 tahun itu mengungkapkan sebelum pertandingan Piala Super Prancis.
Ibrahimovic masih memiliki kontrak selama setahun ke depan hinga akhir musim 2015-2016, namun pada jendela transfer musim panasi ini dia tlah dikait-kaitkan dengan sejumlah klub terutama kembali ke AC Milan.
Selain itu, klub kontestan Liga Primer Inggris Manchester United dan juara Super Lig Turki galatasaray juga disebut-sebut berminat untuk mendapatkan tanda tangan pemain pem,ain dengan tinggi tubuh 1,95 meter tersebut.
Ibrahimovic, pemain kelahiran Malmo, Swedia, pada 3 Oktober 1981, mulai belajar sepak bola yang benar bersama Malmo Boll & Idrottsforening, yang kini berubah menjadi FC Rosengard, klub lokal Swedia.
Dia memulai karier profesionalnya bersama klub terbesar Swedia Malmo FF. Dia selalu bermain untuk klub-klub besar. Tim-tim yang pernah memanfaatkan jasanya setelah Malmo ialah Ajax Amsterdam, Juventus, Inter Milan, FC barcelona, AC Milan, dan kini PSG.
PSG merupakan klub tempatnya paling banyak menyumbang tenaga. Dia bermain dalam 91 pertandingan untuk tim ibu kota Prancis tersebut sejak 3 tahun dan lalu dan mengontribusi 75 gol atau 0,82 gol per pertandingan.
Untuk Timnas Swedia, Ibrahimovic telah bermain dalam 105 pertandingan dan mencetak 56 gol atau rata-rata 0,53 gol per pertandingan. Pada Desember 2014 surat kabar Dagens Nyhete menahbiskannya sebagai atlet terbesar kedua sepanjang sejarah Swedia setelah petenis Bjorn Borg.