Bisnis.com, JAKARTA - Bintang sepak bola Barcelona Lionel Messi akhirnya memenuhi panggilan Pengadilan Negeri Gava untuk melakukan hearing kasus penggelapan pajak hari ini, Jumat (27/9/2013).
Pengadilan Gava menjadwalkan sidang hearing pukul 11:00 waktu setempat atau pukul 16:00 WIB untuk kasus ditudingkan terhadap Messi soal penggelapan pajak.
Jaksa menuduh Messi dan ayahnya menggelapkan pajak 4,2 juta euro atau US$5,7 juta dari pendapatan sponspor yang berasal dari Adidas, PepsiCo, Procter & Gamble Co, dan sponspor perusaahaan lainnya.
Padahal, 15 Agutus bulan lalu Messi telah membayar 5 juta euro (US$6,8 juta) sesuai dengan jumlah yang dakwaan Kejaksaan Bercelona sebagai penggelapan pajak.
Sidang hari ini akan memastikan apakah Messi memiliki unsur pelanggaran kriminal dengan menggelapkan pajak, kendati secara perdata telah membayar denda tersebut bulan lalu.
Jika di pengadilan ternya terbukti ada unsur kriminal penggelapan pajak, maka bintang Barcelona itu akan didenda 21 juta euro (US$28,4 juta) atau sekitar Rp312,4 miliar dan hukuman penjara.
Hanya saja, Pengadilan Barcelona sepertinya melunak karena dalam hukumannya tertera klausulul penangguhan selama 1 tahun atas hukuman penjara tersebut. Berapa bulan atau tahun hukuman penjara tersebut akan ditentukan dalam hearing hari ini.