BISNIS.COM, JAKARTA—Laga dua tim papan atas Arema Indonesia dan Persipura Jayapura hari ini, Mingu (14/4/2013), memiliki nuansa yang berbeda, terkait dengan kondisi calon lawan kedua tim tersebut.
Kedua tim papan atas tersebut hari ini akan menjalani laga krusial untuk merebut puncak klasemen dari Mitra Kutai Kertanegara (Kukar). Siapa yang kalah, dialah yang akan gagal merebut puncak klasemen.
Arema Indonesia akan menjami Persela Lamongan di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang dengan jadwal kick off pukul 19:00 WIB dan disiarkan langsung oleh ANTV.
Pelatih Arema Rahmad Darmawan mengakui timnya berpeluang memenangi pertandingan kandang itu mengingat penampilan Persela masih angin-anginan alias labil.
Namun, keberhasilan Persela menahan seri Gresik United membuat pelatih Arema itu harus waspada.
“Oleh karena itu, kami mengantisiapasi ketika Laskar Jaka Tingkir ini bermain maksimal," ujarnya di Malang, seperti dikuip Antara hari ini, Minggu (14/4/2013).
Sementara itu, Pelatih Persela Didik Ludiyanto menargetkan pulang membawa poin kendati menyadari kekuatan Arema Indonesia merata di semua lini dan di atas Persela.
"Semua lini Arema dihuni oleh pemain berkualitas dan harus kami waspadai. Kami tahu diri siapa yang kami hadapi, namun bukan berarti kami tidak menargetkan membawa pulang poin," Tegasnya.
PBR Andalkan Penonton
Sekitar 3,5 jam sebelum laga Arema vs Persela tersebut, Persipura akan menjalani laga tandang melawan tuan rumah Pelita Bandung Raya (PBR) di Stadion Jalak Harupat Kabupaten Bandung dengan jadwal kick off pukul 15:30 WIB yang juga disiarkan langsung oleh ANTV.
PBR yang kini menghuni posisi ke-16 menyadari kekuatan timnya masih selevel di bawah Persipura. Untuk itu, PBR akan mengandalkan penonton sebagai pemain ke-12 untuk ‘mengeroyok’ Persipura.
Untuk tujuan itu, panitia pertandingan menjual tiket murah kepada pelajar seharga Rp5.000 untuk tempat duduk di tribun timur.
"Tiket khusus pelajar itu dijual Rp5.000 per tiket, syaratnya saat beli tiket harus memperlihatkan kartu pelajar," kata Humas Pelita Bandung Raya Budi Kresnadi di Bandung, Sabtu (13/4/2013) kepad Antara.
Apakah dukungan penonton tersebut akan mampu meredam keganasan Persipura? Kita tunggu saja.