Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno bergabungnya rider asal Spanyol, Marc Marquez ke tim satelit pabrikan Ducati, Gresini Racing, dapat meningkatkan jumlah turis asing berkunjung ke Indonesia.
Seperti diketahui Marc bergabung ke tim Gresini Racing jelang MotoGP Mandalika 2023, lewat keterangan resmi yang dirilis Gresini Racing pada Kamis (12/10/2023) lalu.
Di tim tersebut, Marc akan berduet dengan saudaranya, Alex Marquez pada musim ini. Pihak Gresini menyebut, duo Marquez bersaudara di tim mereka adalah sebuah mimpi yang jadi kenyataan.
“Ini harapan kami di musim ini tim Wonderful Indonesia dengan 2 bersaudaran ini akan dapat memperlihatkan brand Indonesia ke seluruh dunia,” kata Sandi saat Kick-off Conference Team Gresini Racing di Jakarta, Sabtu (3/2/2024).
Sandi mengatakan kunjungan wisatawan internasional sepanjang 2023 telah dua kali lipat lebih tinggi dari target yang ditetapkan pemerintah.
Dia berharap kehadiran dua bersaudara Marquez itu dapat mengerek kembali tingkat kunjungan wisatawan mancanegara tahun ini.
Baca Juga
“Tujuannya bukan hanya untuk menarik kunjungan wisatawan asing ke sini tapi juga menjual produk-produksi kita ke luar negeri,” tuturnya.
Dalam kerja sama ini, Kemenparekraf terus mendukung Gresini dengan memfasilitasi pertemuan tim yang didirikan tahun 1997 oleh mantan pembalap Fausto Gresini ini dengan calon-calon sponsor potensial.
Diketahui, Gresini Racing sebelumnya telah berkolaborasi dengan sejumlah jenama produk-produk asli Indonesia sebagai sponsor. Seperti Federal Oil, Aspira, Antangin, MS Glow for Men, Bold Riders, juga Riding Styles.
Seperti diberitakan sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) mencapai 1,14 juta kunjungan pada Desember 2023. Angka tersebut meningkat 22,91% secara bulanan dan naik 20,17% secara tahunan.
Secara terperinci, sebanyak 965.760 wisman masuk melalui pintu masuk utama, sedangkan 178.790 lainnya masuk melalui pintu masuk perbatasan.
“Dengan demikian secara kumulatif sepanjang 2023, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 11,47 juta kunjungan atau meningkat dua kali lipat dibandingkan dengan 2022,” ungkap Amalia dalam Rilis BPS, Kamis (1/2/2024).
Sepanjang 2023, BPS mencatat kunjungan tertinggi terjadi pada Desember 2023, sedangkan kunjungan terendah terjadi pada Februari 2023 yang tercatat sebesar 701.931 kunjungan.
Dibandingkan dengan 2021 dan 2022 atau pascapandemi Covid-19, total kunjungan wisman pada 2023 merupakan yang tertinggi. Tercatat jumlah kunjungan wisman pada 2021 sebanyak 1,55 juta kunjungan dan 5,88 juta pada 2022.
Namun, jumlah tersebut masih lebih rendah dibandingkan level sebelum pandemi. BPS mencatat total jumlah kunjungan mencapai 16,1 juta kunjungan pada 2019.
Menurut kebangsaannya, kunjungan wisman pada Desember 2023 masih didominasi oleh wisman asal Malaysia, disusul oleh Singapura, dan Australia.
