Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Erick Thohir Bentuk Panitia Piala Dunia U-17 Besok

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan akan melakukan rapat pembentukan panitia Piala Dunia U-17 besok.
Ketua Umum PSSI yang juga Menteri BUMN Erick Thohir akan membentuk Tim Piala Dunia U-17 pada Selasa (27/6/2023)/Bisnis-Rika A.
Ketua Umum PSSI yang juga Menteri BUMN Erick Thohir akan membentuk Tim Piala Dunia U-17 pada Selasa (27/6/2023)/Bisnis-Rika A.

Bisnis.com, JAKARTA – Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (Ketum PSSI) Erick Thohir memastikan akan melakukan rapat pembentukan panitia penyelenggaraan Piala Dunia (Pildun) U-17 pada esok hari, Selasa (27/6/2023).

Hal ini disampaikannya usai mengikuti agenda penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan Atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKP LKPP) Tahun 2022 di Istana Negara, Senin (26/6/2023).

“Yang pasti besok saya bersama PSSI akan rapat pembentukan panitia U-17, karena waktunya kan tinggal 4 bulan, tetapi memang fundamental persiapan sebenarnya sudah dilakukan sebelumnya. Apakah persiapan perbaikan infrastruktur, keorganisasian, sebenarnya sudah ada polanya. Tinggal diganti [dari U-20] menjadi U-17,” katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (26/6/2023).

Lebih lanjut, Menteri BUMN itu mengonfirmasi bahwa FIFA memang akan mengagendakan turnamen Piala Dunia U-17 pada 10 November hingga 2 Desember 2023. Namun, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) dijadwalkan akan menggelar konser Coldplay pada 15 November 2023.

Oleh sebab itu, dia menyebut telah mendapat arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi untuk memikirkan solusi terkait dengan bentroknya ajang Piala Dunia U-17 dan penyelenggaraan konser Coldplay di Tanah Air. Salah satunya, untuk mempertimbangkan Jakarta International Stadium (JIS) sebagai lokasi perhelatan pesta bola dunia tersebut.

“Saya sangat terbuka arahan bapak Presiden untuk melihat juga beberapa stadion yang memang standarisasinya sudah bisa, tetapi saya sampaikan kepada Presiden, FIFA akan meninjau ulang karena jangan sampai nanti stadion yang kita usulkan tentu tidak sesuai dengan standarisasi, termasuk tadi stadion JIS pasti kita akan cek kembali,” ujarnya.

Erick mengakui bahwa hingga saat ini JIS masih memiliki sejumlah catatan terkait dengan kendala seperti akses parkir dan akses penonton yang sulit. Mengingat, dia menyebut antisipasi keselamatan suporter menjadi fokus utama dari PSSI.

“Jangan sampai suporter tidak pulang ke rumah dengan selamat. Akses-akses [di JIS] ini yang harus dipastikan, tidak mungkin hanya satu pintu. Ini yang harus kita tinjau di lapangan, saya sudah dapat laporannya sebenarnya tetapi nanti bersama pak Heru sebagai Plt Gubernur DKI Jakarta dan Menteri PUPR pak Basuki juga, akan ditinjau kira-kira kekurangan apa yang harus dilengkapi,” tuturnya.

Kendati demikian, Erick menegaskan bahwa pemilihan stadion pun agar tak disangkut pautkan dengan tujuan politis. Menurutnya, PSSI dan FIFA tentunya akan melihat standar secara selaras untuk kepentingan olahraga.

“Saya yakin tidak mungkin FIFA tidak bilang standarnya tidak masuk karena sesuatu hal yang politis, tidak. Tetapi memang standardnya harus diselaraskan, itu yang kami lakukan. Kendala lain yang jadi prioritas FIFA itu rumput. Kemarin di kejuaraan sebelumnya aja rumputnya dijahit. Nah, [JIS] tak tau dijahit juga atau tidak. Saya tidak tahu, nanti kita cek,” katanya.

Selain itu, Erick mengamini bahwa terdapat sejumlah stadion yang telah ditinjau oleh FIFA usai pertandingan tim nasional (timnas) Indonesia melawan Argentina dan Palestina belum lama ini.

Dia pun tak menampik bahwa Gelora Bung Tomo (Surabaya) dan Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta) lebih diprioritaskan untuk menjadi venue utama sebagai tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia U-17.

“Beberapa Kota kemarin sudah di-review oleh FIFA, sudah pasti Jakarta. Kemudian, Jawa Timur juga pasti. Kenapa? kemarin kan kita sudah juga uji coba tim nasional di dalam payung FIFA Match Day di Jawa Timur dengan Palestina dan di Jakarta dengan Argentina,” pungkas Erick.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper