Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo atau Jokowi menginstruksikan kepada Ketua PSSI sekaligus Menteri BUMN Erick Thohir untuk segera menyiapkan peta jalan (blueprint) transformasi sepak bola Indonesia agar dapat diserahkan ke FIFA.
Jokowi mengatakan bahwa peta jalan tersebut bertujuan menjaga komunikasi antara PSSI dengan FIFA, sekaligus menjadi upaya Indonesia agar mampu terlepas dari ancaman sanksi.
“Saya sudah memerintahkan kepada Ketua Umum PSSI untuk menyiapkan peta jalan transformasi sepak bola Indonesia untuk segera disampaikan kepada FIFA dan juga untuk berkomunikasi terus dengan FIFA, baik dengan Presiden FIFA maupun dengan Council agar kita tidak diberikan sanksi,” ujarnya di Gelora Bung Karno, Senayan, Sabtu (1/4/2023).
Jokowi juga berharap dalam waktu dekat Erick Thohir dapat segera terbang menuju markas FIFA di Zurich, Swiss, untuk menyampaikan peta jalan transformasi sepak bola nasional.
Dalam kesempatan sebelumnya, Presiden juga berharap Indonesia tidak mendapatkan sanksi berat dari federasi sepak bola dunia tersebut. Dia khawatir sanksi tersebut dapat memengaruhi Indonesia dalam ajang olahraga lainnya akibat kasus ini.
“Saya telah meminta Ketua Umum PSSI, Bapak Erick Thohir untuk terus berupaya semaksimal mungkin agar sepak bola Indonesia tidak terkena sanksi. Termasuk kesempatan untuk menjadi tuan rumah event-event internasional lainnya,” kata Jokowi.
Baca Juga
Di sisi lain, Presiden mengaku sedih dan kecewa dengan keputusan yang telah dibuat FIFA. Akan tetapi, dia mengimbau agar masyarakat tetap menghormati keputusan yang telah dibuat oleh FIFA.
FIFA secara resmi membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada Rabu (29/3) malam. Pembatalan itu terjadi di tengah isu mengenai penolakan terhadap Timnas Israel.
Melansir dari laman resmi FIFA, keputusan ini diambil setelah pertemuan antara Presiden FIFA Gianni Infantino dan Ketua PSSI Erick Thohir di Doha, Qatar, Rabu (30/3/2023).