Bisnis.com, SOLO - Persebaya Surabaya dan Persis Solo sepakat mendukung Menteri BUMN Erick Thohir untuk jadi Ketua Umum PSSI periode 2023-2027.
Persebaya dan Persis satu suara untuk menyelesaikan carut-marut dunia sepak bola dalam negeri.
Kedua tim Liga 1 itu sepakat untuk mendukung Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI dalam Kongres Luar Biasa (KLB) yang akan digelar 16 Februari mendatang.
"Jadi ini kami diskusi, kami sudah lebih senang dengan arah perkembangan sepak bola ke depan. Jadi kami diskusi saja, kira-kira harapan kami ke depan apa," kata Presiden Persebaya Surabaya Azrul Ananda usai diskusi dengan manajemen Persis Solo dan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Surakarta, Kamis (19/1/2023).
Azrul mengatakan, salah satu pembahasan yang diangkat adalah mendukung Erick Thohir untuk menjadi Ketua Umum PSSI sehingga mampu membawa perubahan sepak bola di dalam negeri.
"Karena momennya adalah sekarang, ini momen terbaik, terbesar untuk melakukan perubahan pada sepak bola nasional. Kalau momen ini lewat mungkin masa depan sepak bola akan suram dan harus diingat momen ini muncul karena terjadi tragedi yang mengakibatkan 135 orang meninggal (Tragedi Kanjuruhan)," tutur Azrul.
Baca Juga
Dia mengatakan terpenting dari kepengurusan PSSI yang baru adalah adalah seluruh anggota harus bisa bekerja sama dan berkolaborasi dengan baik dengan seluruh stakeholder sepak bola.
"Tapi yang lebih penting lagi harus selaras dengan Bang Erick (Thohir), ketua umumnya. Kami sudah capek dengan dunia sepak bola yang carut-marut ini. Harapannya dengan yang baru ini pasti misinya sama, mungkin caranya beda-beda," katanya.
Menurut dia, kepengurusan PSSI yang harus segera dibentuk agar jangan sampai Tragedi Kanjuruhan berakhir sia-sia.
"Jadi kami mendukung bang Erick melakukan perubahan dan bang Erick meminta saya untuk maju sebagai Exco (Komite Eksekutif PSSI). Saya sampaikan ke teman-teman sesama klub juga bahwa kalau saya dianggap bisa bermanfaat, bisa berguna saya juga ingin ini momen untuk ikut membantu perubahan itu," katanya.
Sebelumnya, Gibran mengatakan secara pribadi mendukung Erick Thohir membawa perubahan dalam tubuh PSSI.
"Beliau yang paling profesional, pengalaman Inter Milan dan lain-lain. Saya percaya pak Erick bisa bawa persepakbolaan Indonesia ke arah yang lebih baik. Yang jelas kami komitmen untuk memperbaiki carut-marut yang ada sekarang ini," katanya.
Pemilihan Ketua Umum PSSI dan jajaran pengurus yang baru akan digelar lewat sistem pemungutan suara.
Voters alias pemegang hak suara berasal dari 87 anggota PSSI, termasuk asosiasi provinsi (asprov), klub, dan organisasi lainnya.