Bisnis.com, JAKARTA – Maroko siap memberikan kejutan baru dalam pertandingan melawan Portugal pada babak perempat final Piala Dunia 2022 yang akan berlangsung di Al Thumama Stadium, Sabtu (10/12/2022) pukul 22.00 WIB.
"Kami terbiasa melawan tim elit. Kami punya rencana dan kami akan mencoba membuat kejutan. Akan tetapi kami harus fokus pada diri sendiri dan menjadi lebih baik seiring berjalannya pertandingan," ungkap pelatih Timnas Maroko Walid Regragui dikutip dari BBC Internasional, Sabtu (10/12/2022).
Maroko sendiri telah memberikan kejutan di babak perempat final Piala Dunia 2022 setelah mengalahkan tim kuat asal Eropa, Spanyol lewat adu penalti. Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Kota Pendidikan, Selasa (6/12/2022) itu, sebanyak 3 dari 4 eksekutor tendangan penalti Maroko berhasil membuat gawang Spanyol yang dijaga Unai Simon bergetar.
Ketiga gol Maroko saat adu penalti itu dicetak oleh Abdelhamid Sabiri, Hakim Ziyech, dan Achraf Hakimi. Hanya tendangan Badr Benoun saja yang gagal.
Sementara, semua eksekutor tendangan penalti Spanyol tak ada yang masuk ke gawang yang dijaga oleh Yassine Bounou. Penendang Spanyol itu adalah Pablo Sarabia, Carlos Soler dan Sergio Busquets.
"Saya bangga dengan negara dan tim saya. Anda merasakan getaran positif dan semua orang bertindak seolah-olah kita semua adalah bagian dari keluarga yang sama," ujar Regragui.
Baca Juga
Meski begitu, pada pertandingan melawan Portugal, tim berjuluk Singa Atlas itu akan diuji, terutama lini pertahanan. Singa Atlas memang telah tercatat sebagai tim dengan lini pertahanan terbaik selama Piala Dunia 2022. Maroko hanya kecolongan 1 gol kala menghadapi Kanada.
Rapatnya lini pertahanan Singa Atlas dijaga oleh kiper Sevilla Yassine Bounou, bek sayap Paris Saint Germain (PSG) Achraf Hakimi, bek Besiktas Romain Saïss, bek West Ham United Nayef Aguerd, dan bek sayap Bayern Munich Noussair Mazraoui.
Namun, pada laga melawan Portugal, lini pertahanan Singa Atlas dilanda masalah. Nayef Aguerd tampaknya akan absen setelah ditarik keluar saat melawan Spanyol karena cedera pangkal paha.
Sementara, Romain Saiss diragukan tampil setelah menerima perawatan selama pertandingan Spanyol karena masalah hamstring.
Regragui sendiri mengesampingkan masalah absennya sejumlah pilar. "Mereka lelah dan kami cedera, tetapi kami tidak akan mengeluh. Kami membutuhkan semua orang jika kamu ingin melangkah jauh. Tidak peduli siapa yang bermain, kami akan memberikan yang terbaik dan tidak membuat alasan," ungkapnya.
Di sisi Portugal, kemelut megabintang mereka Cristiano Ronaldo selalu menjadi buah bibir. Ronaldo dikabarkan tidak senang karena dicadangkan ketika menghadapi Swiss di babak 16 besar. Bahkan, diperkirakan Ronaldo akan dicadangkan kembali saat menghadapi Maroko.
Regragui mengatakan dirinya sangat senang jika Cristiano Ronaldo tidak masuk dalam starting line up Portugal. "Kami menghormati Portugal, mereka memiliki striker hebat. Tapi mereka tahu kami akan menjadi tantangan," jelasnya.
Sementara Pelatih Timnas Portugal Fernando Santos telah mengatakan bahwa setelah keputusannya mencadangkan Ronaldo, megabintang itu terlihat tidak senang bahkan Santos perlu memberikan pengertian.
"Ketika seorang pemain adalah kapten dan dia mulai dari bangku cadangan, wajar jika dia tidak senang. Saya mengatakan kepadanya bahwa dia tidak akan menjadi starter, dia bertanya kepada saya apakah itu ide yang bagus. Tentu saja, dia tidak senang," ungkap Santos dikutip dari Marca pada Sabtu (10/12/2022).
Meski begitu, ia membantah desas-desus yang mengatakan bahwa Ronaldo akan meninggalkan kamp pelatihan Portugal di Qatar. "Saya jamin dia tidak pernah ingin meninggalkan kamp pelatihan," ungkapnya.
Meski tidak mengandalkan Ronaldo, Portugal tetap berbahaya. Striker penggantinya yakni Gonçalo Ramos bahkan mencetak hattrick saat laga 16 besar melawan Swiss.
Prediksi Susunan Pemain Maroko vs Portugal
Maroko (4-3-3)
Yassine Bounou; Achraf Hakimi, Romain Saïss, Jawad El Yamiq, Noussair Mazraoui; Sofyan Amrabat, Selim Amallah, Azzedine Ounahi; Hakim Ziyech, Youssef En-Nesyri, Sofiane Boufal.
Pelatih: Walid Regragui
Portugal (4-3-3)
Diogo Costa; Diogo Dalot, Pepe, Rúben Dias, Raphaël Guerreiro; Bernardo Silva, Otávio, William Carvalho; Bruno Fernandes, Gonçalo Ramos, João Félix.
Pelatih: Fernando Santos