Bisnis.com, JAKARTA - Pemberian guard of honour untuk Real Madrid setelah menjuarai Liga Spanyol mendapat penolakan dari beberapa pemain Atletico Madrid.
Real Madrid menjadi juara Liga Spanyol 2021-2022 setelah menang 4-0 atas Espanyol pada pekan ke-34 di Stadion Santiago Bernabeu, Sabtu (30/4/2022).
Poin Real Madrid yang kini mencapai 81 tak mampu lagi dikejar oleh Barcelona yang duduk di posisi kedua dengan 66 poin.
Penghargaan guard of honour biasanya diberikan oleh lawan yang akan dihadapi oleh tim juara pada pertandingan selanjutnya, setelah memastikan gelar juara.
Namun begitu, Real Madrid kali ini tak akan mendapat guard of honour pada pekan ke-35 Liga Spanyol.
Pasalnya, setelah ramai-ramai ditolak oleh pemain Atletico Madrid, lawan selanjutnya Los Blancos, pihak klub pun memberikan pernyataan resmi.
Baca Juga
Los Rojiblancos menolak membuat pagar betis guna menghormati Real Madrid sebelum pertandingan yang digelar Senin (9/5/2022) dini hari itu.
"Beberapa orang ingin mengubah sang juara menjadi korban publik, yang semuanya itu harus dibayar oleh rival mereka dengan tujuan untuk mempermalukan," bunyi pernyataan resmi Atletico Madrid.
"Dalam situasi apapun Atletico Madrid tidak akan melakukan hal itu di mana nilai-nilai olahraga yang sebenarnya benar-benar dilupakan. Ini juga mendorong ketegangan dan konfrontasi di antara para penggemar," Atletico Madrid menambahkan.
Atletico Madrid juga menyinggung keadaan musim lalu kala mereka juara Liga Spanyol 2020-2021.
Anak asuh Diego Simeone itu pun tak mendapat guard of honour setelah dinobatkan jadi jawara.
"Kami telah terlibat dalam beberapa situasi serupa pada beberapa tahun terakhir setelah memenangkan gelar yang berbeda, termasuk dua gelar liga, dan pada beberapa kesempatan ada semacam penghormatan dari tim rival kepada juara dan beberapa lainnya tidak. Tetapi tidak pernah ada ekspektasi atau kontroversi yang dilebih-lebihkan atau dibuat-buat seperti yang kami alami dalam beberapa pekan terakhir," ujar Atletico.
"Atleti adalah juara terbaru. Apakah ada yang ingat kontroversi tentang apakah mereka harus menerima guard of honour dari lawan pertama mereka setelah memenangkan gelar? Tidak, karena tidak ada perdebatan pada waktu itu," lanjut mereka.
Atletico Madrid juga tak mendapat guard of honour pada laga pertama musim ini melawan Celta Vigo. Mereka mengatakan, apa yang dilakukan Celta Vigo sepenuhnya bisa diterima.
Koke dan kolega baru menerima penghargaan berupa guard of honour ketika menjalani laga kandang pertama musim ini melawan Elche.
"Tujuannya bukan untuk menciptakan ketegangan. Kami menerima guard of honour di pertandingan kandang pertama kami, dari Elche. Tentu saja, dengan rasa terima kasih dan itu tanpa tuntutan apapun," tulis Atletico.
"Mengetahui bagaimana kekalahan sama pentingnya dengan kemenangan. Di Atleti kami tidak mencoba memaksa apapun pada orang lain. Jelas bahwa kami memiliki cara lain untuk memahami kehidupan," tuturnya.
Sebelum Atletico merilis pernyataan resmi untuk menolak guard of honour, pemain-pemain mereka terlebih dahulu enggan memberikan penghargaan kepada Real Madrid.
Jose Maria Gimenez dan Jan Oblak adalah dua pemain yang terang-terangan menolak memberi guard of honour untuk Real Madrid.
Guard of honour pun bukanlah sebuah kewajiban yang diatur oleh FIFA. Hal ini hanya semacam tradisi yang tak harus dilakukan oleh tim-tim mana pun.