Bisnis.com, JAKARTA – Otoritas Liga Primer Inggris akhirnya memutuskan untuk menunda pertandingan pekan ke-34 Liga Primer Inggris Manchester United menjamu Liverpool setelah para pendukung tuan rumah melancarkan protes terhadap keluarga Glazer, pemilik MU.
Hasil pertandingan itu bukan hanya menentukan posisi kedua tim di klasemen, melainkan juga memengaruhi status juara Manchester City, rival sekota MU, yang tengah bersiap menggelar pesta juara.
Kalau MU kalah dari Liverpool dalam pertandingan di Old Trafford itu, ManCity dipastikan menjadi juara Liga Primer Inggris musim 2020–2021. Namun, akibat penundaan laga MU vs Liverpool, dengan sendirinya tertunda pula kepastian City juara pada pekan ini.
Otoritas Liga Primer Inggris telah mengeluarkan pernyataan tentang penundaan pertandingan: "Ini keputusan kolektif dari polisi, baik klub, Liga Inggris, dan otoritas lokal. Keamanan dan keselamatan semua orang di Old Trafford tetap yang terpenting.”
"Kami memahami dan menghormati kekuatan perasaan, tetapi mengutuk semua tindakan kekerasan, kerusakan kriminal, dan pelanggaran, terutama mengingat pelanggaran Covid-19 yang disebabkannya.”
"Penggemar memiliki banyak saluran untuk menyampaikan pandangan mereka, tetapi tindakan minoritas yang terlihat saat ini tidak dapat duibenarkan. Lami bersimpati dengan polisi dan pelayan yang harus menghadapi situasi berbahaya yang seharusnya tidak mendapat tempat dalam sepak bola.”
Baca Juga
"Penjadwalan ulang pertandingan akan dikomunikasikan pada waktunya," demikian isi pernyataan Liga Primer.
Saat ini MU menempati posisi kedua klasemen sementara dengan nilai 67, sedangkan Liverpool, juara Liga Primer musim lalu, menghuni slot keenam dengan nilai 54.