Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Barcelona Lanjutkan Pemecatan, Setelah Setien, Kini Giliran Abidal

Barcelona meneruskan kegiatan "bersih-bersih". Setelah memecat pelatih Quique Setien, sekarang giliran Eric Abidal dicopot dari posisi sebagai direktur.
Eric Abidal/m.cdm.me
Eric Abidal/m.cdm.me

Bisnis.com, JAKARTA – Runner-up La Liga Spanyol resmi memecat memecat Eric Abidal dari jabatannya sebagai direktur olahraga klub Katalan tersebut pada Selasa (18/8/2020).

Pemecatan itu hanya berselang sehari sehari setelah tim berjuluk Blaugrana tersebut memecat pelatih Quique Setien Solar, tak lepas dari hasil memalukan digasak juara Jerman Bayern Munchen 2–8 di babak perempat final Liga Champions Eropa pada pekan lalu.

"FC Barcelona dan Eric Abidal telah mencapai kesepakatan untuk mengakhiri kontrak yang menyatukan mereka," kata klub tersebut pada lamannya yang ditulis AFP dan dikutip Antara.

Seperti Setien, Abidal, mantan pemain belakang Timnas Prancis, harus membayar konsekuensi setelah Barca mengakhiri musim yang diwarnai konflik internal dengan menyerahkan gelar La Liga kepada Real Madrid dan kemudian menderita kekalahan memalukan dari Munchen.

Abidal, dua kali memenangi Liga Champions sebagai pemain Barca, memegang jabatan tersebut lebih dari 2 tahun, tetapi sekarang terusir setelah salah satu dari musim terburuk yang dialami klub belakangan ini.

Dia juga menjadi sasaran kritik dari Lionel Messi awal tahun ini, setelah Abidal menyalahkan skuad atas pemecatan Ernesto Valverde sebagai pelatih Januari lalu.

Abidal bergabung dengan Barca sebagai pemain pada 2007 dan menjadi salah satu pemain paling populer di klub karena bertahan melawan kanker, yang memaksanya menjalani transplantasi hati pada 2012.

"Klub secara terbuka mengucapkan terima kasih kepada Eric Abidal atas profesionalisme, komitmen, dedikasinya, serta sifat kedekatan dan positif dalam hubungannya dengan semua aspek dari keluarga Barca," kata klub dalam pernyataannya yang dikutip Reuters.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara/AFP/Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper