Bisnis.com, JAKARTA – Jose Mourinho, pelatih klub Liga Primer Tottenham Hotspur yang berpaspor Portugal, menyebutkan tim asuhannya tidak akan berada dalam kelompok yang sama seperti klub-klub Inggris terkemuka lainnya dalam hal belanja pemain di bursa transfer musim panas ini.
"Anda sekarang sudah punya contoh klub-klub yang berinvestasi dan melakukan gerakan penting di bursa dan kami masih sembilan pertandingan lagi dari akhir musim," ujarnya pada Jumat (19/6/2020).
"Kami tahu bahwa kami tidak akan berada dalam kelompok yang sama, di dunia yang sama, seperti klub-klub yang sepenuhnya melakukan hal berbeda dari kami. Tapi, apakah saya berharap kami tidak melakukan apa pun dan tetap pasti dengan skuat yang sama yang kami punya pada saat ini? Jawaban saya tidak," paparnya.
Chelsea melakukan transfer besar pertama menjelang musim mendatang setelah mencapai kesepakatan dengan striker klub Bundesliga RB Leipzig Timo Werner.
Media Inggris mengatakan Chelsea memicu klausul pelepasan 50 juta euro (sekitar Rp789,7 miliar) untuk memperoleh ujung tombak Timnas Jerman tersebut.
Klub London barat itu pada Februari menyelesaikan kesepakatan untuk mendatangkan pemain sayap Ajax Amsterdam asal Maroko Hakim Ziyech senilai 40 juta euro (Rp631,7 miliar) dan dia akan datang musim panas ini.
Baca Juga
Manchester United pada Januari mengucurkan 55 juta euro (Rp868,6 miliar) untuk gelandang Sporting Lisbon Portugal Bruno Fernandes.
Namun, Mourinho mengatakan pendekatan Tottenham untuk membeli pemain dalam bursa tersebut akan "sangat seimbang" seperti biasanya.
"Saya mengharapkan kami melakukan hal-hal kecil yang penting dan jika kami melakukan beberapa hal kecil yang penting dan kami meningkat dalam dua, tiga posisi yang perlu kami tingkatkan dalam skuat, saya sepenuhnya terbuka untuk tantangan itu. Saya sepenuhnya mendukung dewan, para pemilik klub."