Bisnis.com, BANDUNG - Mantan ujung tombak AC Milan pada era 2000-an, Marco Simone menilai Milan perlu mendatangkan Mauro Icardi dari Inter Milan, untuk membuat lini depan mereka makin tajam sekaligus langkah antisipasi jika Zlatan Ibrahimovich tidak memperpanjang kontraknya di Milan.
Pada musim ini, Inter Milan masih meminjamkan Icardi ke Parist Saint – Germain, sebab Manajer Inter, Antonio Conte lebih tertari menggunakan jasa Romeo Lukaku dan Lautaro Martinez sebagai ujung tombak.
Menariknya, selama masa peminjaman di Paris Saint- Germain, Icardi menunjukan performa yang apik dengan mengemas 20 gol dari 31 laga yang dimainkan bersama salah satu raksasa klub liga Perancis tersebut.
Simone meyakini bahwa Icardi bisa menjadi solusi jika kontrak Zlatan Ibrahimovic tidak diperpanjang pada akhir musim ini.
Saat ini Rossoneri berada di posisi ketujuh di Serie A. AC Milan menjadi salah satu klub dengan torehan gol paling sedikit di liga Italia. Hal ini menandakan bahwa kualitas pemain Milan kurang optimal, khususnya posisi ujung tombak.
"Jika Ibra pergi, Milan hanya akan mengandalkan penyerang berpostur tubuh pendek. Kedatangan Mauro akan menjadi solusi yang tepat untuk kondisi tersebut,” kata Simone dilansir dari goal, Rabu (15/4/2020).
Baca Juga
Tidak dapat dipungkiri, sejak berlabuh sementara di Milan pada awal Januari 2020, Ibrahimovic memberi sihir yang membuat perubahan bagi Rosonerri.
Penyerang asal Swedia tersebut berhasil membangkitkan performa AC Milan dan memberi warna yang berbeda pada permainan Milan.
Sayangnya, masa Ibrahimovic di Milan kini hanya tinggal hitungan bulan, mengingat kontraknya hanya berlaku setengah musim. Ibrahimovic berpeluang untuk hengkang setelah AC Milan.
AC Milan terus berusaha mencari pengganti Ibrahimovic, selain Mauro Icardi, Arkadiusz Milik diisukan juga akan mengisi posisi yang ditinggalkan Ibrahimovic.