Bisnis.com, PALANGKA RAYA – Penetapan pemain Kalteng Putra Patrich Wanggai sebagai tersangka atas dugaan kasus penganiayaan seorang warga Yogyakarta menjadi perhatian pelatih tim asal Kalimantan Tengah itu, Gomes de Oliviera.
"Memang manajemen dan saya masih mencarikan solusi dalam permasalahan ini, agar solusi terbaik dan permasalahan ini tidak diperpanjang oleh keduanya yang bermasalah," kata Pelatih Kalteng Putra Gomes de Oliviera saat dihubungi dari Palangka Raya, Kamis (18/7/2019).
Mantan pelatih Madura United tersebut sangat yakin permasalahan yang dialami anak asuhnya tuntas sesuai dengan harapannya.
Dalam hal itu, pihaknya tetap memberikan dukungan kepada pemain jebolan tim nasional Indonesia U-23 itu agar tetap tegar dan fokus dalam menghadapi permasalahan itu, yang terjadi di salah satu bar pada April lalu.
Patrich Wanggai yang menjadi andalan tim Kalteng Putra di lini depan, juga sudah banyak berdiskusi dengan Gomes dan manajemen Kalteng Putra mengenai masalah tersebut.
Manajemen berusaha membantu untuk menyelesaikan permasalahan dengan mengupayakan agar kasus yang terjadi beberapa bulan lalu itu diselesaikan secara damai.
Baca Juga
"Semoga saja dari usaha kami membuahkan hasil yang terbaik sehingga permasalahan ini selesai dengan baik-baik pula tanpa ada hal-hal lainnya," ujarnya.
Ayah dari Kevin Gomes yang juga pemain Kalteng Putra itu menyatakan tim sama sekali tidak ada mengalami gangguan apa pun akibat masalah yang menerpa Wanggai.
Pada pemain tetap normal menjalani latihan seperti biasanya guna menghadapi pertandingan pekan ke-10. Namun tim tentu berupaya maksimal membantu menyelesaikan masalah yang sedang dihadapi pemainnya.
Meski ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara itu, Patrich Wanggai masih bergabung dengan Kalteng Putra. Apalagi hingga saat ini kepolisian memang tidak menahan Patrich meski proses hukum tetap berjalan.
"Latihan tetap normal seperti biasanya dan tidak ada gangguan tim dengan adanya hal tersebut. Da selalu tampil baik setiap membela Kalteng Putra tim yang dibelanya saat ini sesuai dengan kontrak," ungkap Gomes.
Sementara itu, Chief Executive Officer (CEO) Kalteng Putra Agustiar Sabran belum bisa dikonfirmasi terkait masalah ini. Pemilik klub Kalteng Putra itu juga belum menyampaikan sikapnya terkait masalah tersebut.