Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia harus meladeni tim kuat Vietnam dalam lanjutan laga Grup B Sea Games 2017 Malaysia tanpa pengatur permainan Evan Dimas Darmono.
Evan harus absen dalam pertandingan yang dijadwalkan berlangsung pada Selasa (22/8/2017) mulai pk. 19:45 WIB itu lantaran menerima kartu kuning sebanyak dua kali.
Kartu kuning pertama didapatkannya saat Indonesia menang 3-0 atas Filipina pada matchday kedua, kartu kuning berikutnya diterima saat Indonesia mengatasi Timor Leste 1-0.
Ironisnya, dua kartu kuning itu diterimanya dalam posisi dia justru menjadi korban pelanggaran lawan, bukan disebabkan dia melanggar lawan.
Keadaan itu sontak memunculkan dugaan bahwa Evan Dimas memang sudah diincar agar mendapat dua kartu kuning supaya tidak bisa bermain saat Indonesia menjalani laga penting, sehingga gagal melaju ke semifinal.
Dugaan muncul bahwa ini adalah skenario tuan rumah Malaysia untuk menjegal langkah skuat Garuda muda karena kekhawatiran bertemu di semifinal akan mengganjal mereka melaju hingga ke partai puncak.
Jika ini benar, maka kisah ini mengulang kenangan buruk 40 tahun silam di mana pada semifinal Sea Games 1977 di Stadion Merdeka Kuala Lumpur, Indonesia dikerjai wasit Othman Omar yang juga berasal dari Malaysia.
Skor ketika itu 1-1 dan wasit sangat jelas memihak kepada Thailand yang lantas memicu perkelahian dan akhirnya Iswadi Idris dan kawan-kawan memilih mundur, bahkan menolak bertanding dalam perebutan medali perunggu.
Memang muncul kabar bahwa Malaysia memang enggan jumpa lagi dengan Indonesia di laga puncak karena telah tahu kekuatan tim Merah Putih yang melindas mereka dengan skor 2-1 dalam laga pembuka Grup A.
Kini kisah keberpihakan wasit Malaysia yang berpotensi mengganjal langkah Indonesia terulang lagi melalui Nagor Amir Noor Mohammed yang memimpin Indonesia versus Timor Leste.
Namun, kekuatan Indonesia tentu bukan hanya Evan Dimas. Setelah melalui klebersamaan di Pra-Piala Asia U-23 dan kinji dilanjutkan di Sea Games, daya upaya tim Merah Putih telah terdistribusi makin merata.
Pelatih Luis Milla pun makin menemukan pemain-pemain yang memang cakap untuk mengisi pasukan utama. Evan Dimas tetap akan membantu rekan-rekannya dengan doa dari sisi lapangan dan itu akan membawa kemenangan bagi Indonesia. Insya Allah!
