Bisnis.com, JAKARTA - Mantan bek Juventus Martin Caceres terus gagal menemukan klub baru. Setelah Crystal Palace gagal mencapai kesepakatan dengan pemain belakang tersebut, giliran AC Milan yang tidak berhasil menggaetnya. Masalahnya sama: personal terms yang kelewat tinggi.
Sikap pasang harga yang terlalu tinggi itu membuat pemain berusia 29 tahun tersebut tak kunjung menemukan klub sebagai pelabuhan baru setelah Juventus tidak memperpanjang kontraknya pada akhir musim 2015-2016.
Dengan demikian, telah sekitar 8 bulan palang pintu Timnas Uruguay itu tidak mempunyai klub. Padahal, sejumlah klub sempat dikaitkan dengan Caceres. Begitu juga dengan klub-klub di negara asalnya, Uruguay, merupakan peminatnya, namun Caceres berkeras ingin main di Eropa.
Sayangnya, klub selevel Milan pun gagal menemukan kesepakatan dengannya akibat persyaratan pribadi yang diinginkan sang pemain terlalu tinggi. Padahal, dengan raksasa Serie A Italia tersebut, dia telah melalui tes medis.
Belakangan, ESPN melansir kabar bahwa klub Liga Primer Inggris Southampton menginginkan pemanfaatan jasanya.
Pelatih Soton Claude Puel memerlukan bek baru setelah kepergian kapten tim Jose Fonte ke West Ham United dan kemudian kapten penggantinya, Virgil van Dijk, diterpa cedera, sehingga barisan pertahanan Tha Saints kehilangan tulang punggung.
Jose Martin Caceres Silva, kelahiran Montevideo, Uruguay, pada 7 April 1987, merupakan salah satu dari hanya delapan pemain Juventus yang meraih gelar juara Serie A lima kali beruntun sejak musim 2011-2012 hingga 2015-2016 dan juga memenangi gelar Coppa Italia dua musim terakhir.
Pemain dengan 68 caps dan tiga gol untuk Timnas Uruguay sejak debut internasional 10 tahun lalu itu memulai karier di klub negaranya, Defensor Sporting, pada 2006. Sebelum ke Juventus, dia sempat memperkuat sejumlah klub terkemuka seperti Villarreal, FC Barcelona, dan Sevilla.
Dia menjadi bagian dari Timnas Uruguay ketika skuat berjuluk La Celeste (Biru Langit) itu menjuarai Copa America 2011 di Argentina serta meraih peringkat keempat Piala Dunia 2010 dan Piala Konfederasi 2013.
