Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih Jurgen Klopp mengekspresikan kekecewaannya atas lemahnya penyelesaian akhir Liverpool dan keputusan pengadil di lapangan yang ditudingnya ikut berperan atas gagalnya The Reds ke final Piala Liga Inggris (English Footbal League/EFL Cup).
Klub Merseyside itu menelan kekalahan dua kali masing-masing dengan skor tipis 0-1 dari Southampton dalam pertandingan dua leg kandang dan tandang melawan Southampton. Kekalahan pertama 2 pekan lalu di St. Mary, markas Soton, dan kekalahan kedua di Anfield pada Kamis pagi WIB (26/1/2017).
Kekalahan di leg kedua disebabkan gol Shane Long pada injury time babak kedua yang menyebabkan Jordan Henderson dan kawan-kawan kalah dengan skor agregat 0-2 dan gagal mengulangi capaian musim lalu menembus final meski akhirnya kalah adu penalti dari Manchester City.
“Pertama, selamat untuk Southampton. Mereka memenangi kedua leg sehingga pantas ke final, namun khusus malam ini (leg kedua) saya pikir kami bisa saja menang dan karena itulah saya kecewa,” ungkap Klopp.
Menurut pelatih berkebangsaan Jerman itu, Liverpool berhak mendapat dua tendangan penalti, salah satunya saat bola menyentuh lengan Long di kotak penalti Soton setelah Roberto Firmino melakukan tendangan salto dan Klopp mengaku kecewa atas kelalaian ofisial pertandingan yang dipimpin wasit Ben Atkinson melihat kejadian itu.
“Handball itu sangat jelas. (Shane) Long jelas handball. Mungkin itu tidak menarik dan saya tak mencari alasan atau apa pun, tetapi benar-benar sulit untuk menerimanya dari pekan ke pekan, dari pekan ke pekan. Sangat sulit. Handball itu bagi saya sangat jelas, 100 persen jelas,” kata Klopp dengan intonasi mendalam.
Klaim penaltinya yang kedua ialah pelanggaran terhadap penyerang Liverpool Divock Origi hanya beberapa detik menjelang terjadinya gol Long.
Dia menganggap sejumlah keputusan wasit selama beberapa pekan terakhir merugikan Liverpool dan membuat The Reds hanya bisa menang satu kali dalam tujuh pertandingan sepanjang 2017.
“Terjadi banyak gol iffside ke gawang kami yang seharus dianulir,” katanya merujuk pada pertandingan melawan Manchester United saat kedua tim berbagi skor 1-1 di Old Trafford pada Minggu (15/1/2017) di ajang Liga Primer Inggris.
“Itu salah satu pertandingan terbesar, melawan Manchester United, (Antonio Valencia) sampai 2 atau 3 yard offside, namun tak satu orang pun membahasnya. Ini tidak bagus,” kata Klopp.