Bisnis.com, JAKARTA - Gol tunggal yang membawa kemenangan AS Roma yang dicetak Davide Astori ke gawang tuan rumah Udinese dalam pekan ke-17 Serie A Italia Selasa malam (6/1/2015) menyisakan kontroversi dan keraguan apakah gol itu benar-benar terjadi atau melewati sepenuhnya garis gawang.
Pada menit ke-17 pertandingan di Stadion Friuli di Kota Udine itu, Astori menyundul bola dari umpan tendangan bebas kapten tim Francesco Totti memantul dari mistar ke garis gawang lantas jatuh ke dalam pelukan kiper Orestis Karnezas.
Wasit Marco Guida pada awalnya melambaikan tangan untuk memberi isyarat agar pertandingan dilanjutkan dan tidak terjadi gol, tetapi dia kemudian berubah pikiran dan menyatakan telah terjadi gol sehingga memantik kemarahan para pemain Udinese yang segera melakukan protes keras.
Serie A tidak menerapkan teknologi garis gawang untuk menandai apakah telah terjadi gol atau tidak, meskipun Italia menerapkan asisten wasit tambahan di dekat garis gawang, sistem yang diprakarsai oleh Union of European Football Associations (UEFA).
Sayangnya, dalam kasus gol Astori, tayangan ulang televisi tidak bisa membantu, karena bola terhalang oleh tiang gawang, tulis Reuters. Dengan demikian, semakin sulit dipastikan apakah gol Astori itu masuk kategori ghost goal (gol yang sebenarnya tidak terjadi atau belum melewati garis gawang) atau tidak.
Kontroversi dalam pertandingan tersebut bertambah ketika pada babak kedua pemain Udinese Panagiotis Kone diganjal oleh pemain Roma Urby Emanuelson di kotak penalti, namun wasit menolak memberikan tendangan penalti untuk tuan rumah.
BACA JUGA:
INI JADWAL LENGKAP Sisa Pertandingan Serie A Italia 2015
INI JADWAL LENGKAP Putaran Kedua Liga Primer Inggris 2014-2015
INILAH JADWAL LENGKAP La Liga Spanyol 2014-2015
LIGA CHAMPIONS: Ini Jadwal Lengkap 16 Besar, Februari - Maret 2015
