Jadwal ISL: Mitra Kukar Vs Arema (29/7), Singo Edan Waspadai 3 Eks Pemainnya

Bisnis.com, MALANG - Arema Indonesia mewaspadai tiga mantan pemainnya saat menghadapi Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Senin (29/7).

Asisten pelatih Arema Djoko Susilo mengungkapkan ketiga pemain yang pernah memperkuat Arema itu adalah Achmad Bustomi, Zulkifli Syukur, dan Arif Suyono.

"Ketiga pemain ini bisa menjadi ancaman bagi gawang Arema, karena kualitas permainan mereka masih tetap bagus. Namun, dua dari tiga pemain itu, yakni Bustomi dan Zulkifli masih memperkuat Timnas," tegasnya, Rabu (24/7).

Untuk mengamankan gawang Arema agar tidak sampai kebobolan, katanya, tim pelatih akan memberikan perhatian khusus kepada tiga pemain tersebut, apalagi motivasi mereka pasti akan berlipat ketika menghadapi mantan klubnya.

Sebenarnya, kata Djoko Susilo, kondisi tim dan kualitas pemain Arema saat ini juga cukup bagus, bahkan lebih bagus ketimbang eranya Bustomo atau Arif Suyono, namun permainan mereka terus berkembang dan lebih bagus.

Achmad Bustomi dan Zulkifli Syukur meninggalkan Arema pada musim kompetisi 2011, sedangkan Arif Suyono pada musim 2009 dan bergabung dengan Mitra Kukar.

Lebih lanjut, Djoko mengatakan perkembangan dan kematangan ketiga pemain tersebut harus diwaspadai. "Jangan sampai mereka bisa menerobos lini pertahanan Arema," tambahnya.

Sementara pertandingan yang rencananya digelar pada malam hari, asisten pelatih Arema lainnya, Satia Bagdja mengatakan tidak masalah, karena Arema sudah melakukan persiapan dengan menggelar latihan malam untuk beradaptasi.

Dia mengungkapkan memang latihan pada malam hari hanya digelar satu kali. "Satu kali pun tidak apa-apa, sebab latihan malam terlalu sering juga tidak baik bagi kondisi kesehatan (tubuh) pemain," tegasnya.

Arema akan bertolak ke kandang Mitra Kukar dari Malang pada Jumat (26/7) dan pertandingan digelar, Senin (29/7) serta Persisam Samarinda, Kamis (1/8).

Saat ini Arema berada di posisi runner up, dan masih bersaing ketat dengan Persib Bandung yang terus membayang-bayangi posisi Singo Edan. (Antara)