Bisnis.com, JAKARTA - Selama Piala Dunia 2022, mungkin Anda sangat sering mendengar istilah GOAT.
Bahkan, untuk fans Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo sama-sama memperebutkan istilah ini untuk disematkan pada idolanya.
Lantas, apa sih makna dari GOAT itu?
Di dunia olahraga, GOAT adalah hal yang memang sering kita dengar. Beberapa nama atlet terkenal seperti Roger Federer, Usain Bolt, Tom Brady, dan LeBron James hanyalah sebagian dari nama-nama yang telah diberi julukan GOAT.
GOAT (atau G.O.A.T.) adalah akronim yang berarti 'Greatest of all time'. Ini adalah label yang diperuntukkan bagi individu yang dianggap sebagai master tak terbantahkan dari olahraga mereka.
Selain bakat luar biasa, untuk dianggap sebagai GOAT, orang tersebut juga harus mempertahankan tingkat pencapaian yang tinggi secara konsisten.
Baca Juga
Meskipun sudah lama digunakan, istilah ini dipopulerkan pada abad ke-20 oleh juara tinju kelas berat Muhammad Ali, yang pada tahun 1964 menyatakan dirinya "THE GOAT" setelah mengalahkan Sonny Liston.
Seperti namanya, GOAT tidak hanya dianggap lebih baik dari semua orang sezamannya, tetapi juga lebih baik dari semua orang yang sebelum mereka.
Siapa GOAT dalam sepak bola?
Dilansir dari Goal.com, GOAT dalam sepakbola masih dalam perdebatan terus menerus, tetapi konsensus dalam beberapa tahun terakhir telah mempersempit pada dua pemain: Ronaldo atau Messi.
Baik Ronaldo dan Messi telah memenangkan Ballon d'Or terbanyak dibandingkan yang diterima pemain sepak bola lainnya.
Messi unggul dari Ronaldo dari perolehan Sepatu Emas, yang telah dia raih lima kali, sedangkan Ronaldo empat kali. Mereka masing-masing memiliki empat medali pemenang Liga Champions.
Ronaldo dianggap lebih layak menyandang gelar GOAT karena dia unggul di sejumlah negara berbeda sebagai alasan untuk menempatkannya di depan pemain Argentina itu.
Selain itu, kapten Portugal tersebut telah mengangkat penghargaan besar dengan negaranya (memenangkan Kejuaraan Eropa pada 2016), sebuah prestasi yang belum dicapai Messi di level senior bersama Argentina.
Keduanya juga pernah tampil menyerupai GOAT. Messi malu-malu berpose dengan seekor kambing hidup dalam edisi PAPER Magazine, sementara Ronaldo sempat membuat janggut di Piala Dunia 2018.
GOAT lain dalam sejarah sepak bola
Rekan senegara Messi Diego Maradona, pemenang Piala Dunia bersama Argentina pada 1986 yang bersinar di Barcelona dan Napoli, adalah salah satu contoh GOAT di sepak bola.
Legenda Belanda dan Barcelona Johan Cruyff adalah pesepakbola lain yang dianggap oleh banyak orang sebagai pesepakbola terhebat sepanjang masa. Dia memenangkan tiga Ballons d'Or selama karirnya dan merupakan kekuatan kreatif yang membawa Ajax meraih tiga kemenangan Piala Eropa di awal 1970-an. Pengaruh Cruyff masih terasa di Barcelona hingga hari ini, dengan pria Belanda itu dijuluki El Salvador, atau Sang Penyelamat, oleh para penggemar klub Katalan tersebut.
Pesepakbola lain yang dinyatakan sebagai yang terhebat termasuk Pele, Ronaldo (O Fenomeno), Alfredo Di Stefano, Zinedine Zidane, Michel Platini dan Franz Beckenbauer. Kandidat yang lebih baru termasuk orang-orang seperti Andres Iniesta, Luka Modric, Xavi dan Ronaldinho.
