Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Pemudia dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menyampaikan pesan kepada tim nasional (timnas) Indonesia U-20 agar serius dalam menjalani Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 yang akan berlangsung pada 14—18 September 2022.
Dia mengatakan, kualifikasi tersebut dapat dijadikan Garuda Nusantara sebagai ajang tolok ukur kekuatan Timnas Indonesia U-20 sebelum mentas di Piala Dunia U-20 2023 yang akan berlangsung di Tanah Air.
"Ini [Kualifikasi Piala Asia] jadikan sebagai persiapan untuk Piala Dunia [U-20 2023],” kata kepada media, Rabu (14/9/2022).
Lebih lanjut, dia mengatakan meskipun Indonesia sudah pasti lolos di piala dunia U-20 2023, tetapi diharapkannya agar ajang bergengsi itu menjadi bukti bahwa skuad merah putih telah memiliki kualitas untuk berlaga di sana.
“Saya sudah minta kepada PSSI dan STY (Pelatih Shin Tae-yong), harus main maksimal dan harus jadikan ini bukan hanya uji coba, tetapi untuk meyakinkan, bahwa jadi peserta Piala Dunia, bukan hanya karena jadi tuan rumah, tetapi memang karena memiliki kualitas," ujarnya.
Untuk diketahui, Timnas Indonesia U-20 berada di Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2023. Timnas Indonesia U-20 akan saling sikut dengan Vietnam, Timor Leste, dan Hong Kong.
Baca Juga
Adapun, perjuangan mereka pun dimulai dengan melawan Timor Leste di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (14/9/2022) pukul 20.00 WIB.
"Jadi, jangan anggap ini sekadar AFC saja. Karena kalau seperti itu, bisa jadi kurang maksimal [di Piala Dunia], takutnya mikir 'Toh, kita sudah lolos karena jadi tuan rumah," imbuhnya.
Sementara itu, dia melanjutkan mengenai pertandingan kontra Timor Leste, Zainudin optimistis Timnas Indonesia U-20 akan menang. Penyebabnya, Shin Tae Yong sudah menyatakan bahwa dirinya yakin Marselino Ferdinan dan kolega mampu melewati pertandingan perdana dengan poin penuh.
"Kan, saya baca STY merasa optimis, jadi, ya, ikutin dia saja," ujar Zainudin