Bisnis.com, JAKARTA – Louis van Gaal pada Rabu (4/8/2021) malam WIB ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas Belanda untuk ketiga kalinya.
Pelatih berusia 69 tahun itu menggantikan Frank de Boer, yang mengundurkan diri bulan lalu setelah kalah di babak 16 besar oleh Republik Cheska di Piala Eropa (Euro) 2020.
Van Gaal bertanggung jawab atas tim pada 2000–2002 dan pada 2012–2014 sebelum dia bergabung dengan Manchester United. Dia tidak melatih sejak dipecat oleh United pada 2016 dan mengatakan adalah "kehormatan" untuk kembali ke tim Belanda.
"Sepak bola Belanda selalu dekat di hati saya dan melatih tim nasional adalah posisi kunci untuk memajukan sepak bola kami," kata Van Gaal.
Belanda memiliki tiga pertandingan kualifikasi Piala Dunia pada September ketika mereka berharap untuk membangun kembali dari kampanye Euro mereka yang gagal.
“Ada sedikit waktu sampai kualifikasi berikutnya, jadi fokusnya segera 100 persen pada pemain dan pendekatan apa yang akan kami ambil,” kata Van Gaal.
Baca Juga
Van Gaal telah memenangkan lebih dari 20 penghargaan utama, termasuk Liga Champions Eropa bersama Ajax Amsterdam dan gelar liga bersama Barcelona dan Bayern Munchen.
Pada Piala Dunia 2014 di Brasil dia membimbing Belanda finis di posisi ketiga, sebelum bergabung dengan Manchester United di mana dia memenangkan Piala FA.
Direktur Asosiasi Sepak Bola Belanda (KNVB) Nico-Jan Hoogma mengatakan karena tim memiliki "sedikit waktu persiapan" untuk kualifikasi mereka, mereka "mencari pelatih dengan kualitas luar biasa ... dan untuk siapa melatih tim nasional tidak menyimpan rahasia apa pun".
“Dengan pengalaman dan rekornya di level tertinggi, kami mengidentifikasi Louis van Gaal,” tambahnya.
Sejak Van Gaal berhenti pada 2014, Belanda memiliki tujuh pelatih berbeda termasuk Guus Hiddink, Danny Blind, Dick Advocaat, dan Ronald Koeman.
