Bisnis.com, JAKARTA - Pemain timnas Italia Leonardo Spinazzola menulis surat kepada rekan setimnya di Italia menjelang Final Euro 2020 melawan Inggris.
Final Euro 2020 antara Inggris vs Italia itu akan dihelat di Wembley Stadium, London, (11/7/2021) malam waktu setempat. Partai final Euro 2020 antara Italia vs Inggris itu akan ditayangkan di RCTI dan Mola TV pada Minggu (12/7/2021) 02.00 WIB.
Spinazzola sendiri tak bisa ikut serta dalam pertandingan tersebut. Dia sebelumnya juga absen pada laga semifinal melawan Spanyol setelah pemain berusia 28 tahun itu mengalami cedera tendon Achilles pada laga perempat final melawan Belgia.
Dia telah menjalani operasi dan melakukan perjalanan ke London bersama tim. Malam ini dia akan berada di tribun penonton di Stadion Wembley untuk menyemangati rekan-rekannya.
Dilansir Football Italia, La Stampa telah menerbitkan surat dari bek AS Roma tersebut. Dalam surat itu, dia menuliskan
“Jika saya kembali ke masa lalu, saya akan berlari lagi untuk merebut bola. Saya akan melakukannya 100 kali lagi, mencoba untuk menjaga ketat lawan dan merebut permainan. Tidak ada yang istimewa, ini adalah cara Gli Azzurri bermain,” tulis Spinazzola.
Baca Juga
Mantan pemain Juventus itu juga menegaskan bahwa cedera yang dialaminya tidak dapat memisahkan dirinya dengan tim. Oleh karena itu, dia tetap hadir di stadion untuk menyaksikan rekan-rekannya bertarung.
“Cedera itu membuat saya keluar dari lapangan tetapi tidak bisa memisahkan saya dari grup. Putra saya Mattia, yang baru berusia tiga tahun, mengerti bahwa ayahnya tidak bisa tinggal di sofa di rumah untuk menonton pertandingan malam ini," ujarnya.
Dia mengatakan sangat berbahagia dapat hadir langsung di stadion untuk menonton pertandingan, setelah mengikuti operasi dan perawatan medis.
“Saya senang, saya tidak bisa menyembunyikannya. Ketika saya masuk ke dalam pesawat, saya merasa sedikit terlahir kembali," tegasnya.
Spinazzola pun berharap rekan-rekannya di timnas Italia dapat menyelesaikan satu laga terakhir di Euro 2020 dengan baik. “Kami memiliki pertempuran terakhir Euro ini di Wembley. Sebuah turnamen yang akan saya ingat selamanya. Dari malam ajaib di Stadio Olimpico hingga tuan rumah, kami telah menempuh perjalanan panjang," jelasnya.