Bisnis.com, JAKARTA – Pelatih Arsenal Mikel Arteta mengatakan keputusan tentang masa depan Mesut Ozil "harus tepat untuk semua pihak".
Ozil memasuki 6 bulan terakhir kontraknya dan Arteta mengatakan pemain Jerman berdarah Turki itu "bebas bernegosiasi dengan klub lain".
"Kami akan membahasnya secara internal, bagaimana situasi terbaik baginya dalam waktu dekat, dengan pemain dan agen dan mencoba mencari solusi terbaik untuk semua orang," kata Arteta. "Kami akan memutuskan apa yang terjadi dalam beberapa hari mendatang."
Pemain berusia 32 tahun itu telah dikaitkan dengan kepindahan ke klub Turki Fenerbahce, tetapi Arteta mengatakan "sesuatu hanya akan diselesaikan jika itu baik untuk Mesut dan klub".
"Jika itu masalahnya, kami akan maju, jika tidak, pemain akan terus di sini," tambah bos Arsenal itu.
"Kami tahu bahwa kami memiliki pemain yang sangat penting yang merupakan salah satu pemain kunci pada musim lalu untuk klub sepak bola ini."
Baca Juga
Sejak bergabung dari Real Madrid 7 tahun lalu, Ozil telah mencetak 44 gol dalam 254 penampilan di semua kompetisi untuk The Gunners.
Ozil, yang tidak dimasukkan dalam tim yang terdiri dari 25 pemain di Liga Premier dan Liga Europa, bergabung dengan Arsenal dengan rekor klub 42,4 juta pound sterling pada 2013. Dia tidak bermain untuk klub tersebut sejak 7 Maret.
"Kami harus membuat keputusan. Saya harus membuat keputusan [menghilangkan dia dari skuad Liga Primer]. Saya telah membuatnya. Saya tahu konsekuensinya. Sekarang kami harus membuat keputusan lain bulan ini, dan kami akan memasukkannya keseimbangan hal terbaik untuk klub, hal terbaik untuk tim, niat pemain, dan mencoba menemukan solusi yang tepat."
Pelatih asal Spanyol itu mengonfirmasi bahwa Ozil sedang berlatih dengan tim utama, tetapi baru-baru ini diberi waktu istirahat "karena sesuatu yang pribadi".
Sejauh ini tidak jelas mengapa Arsenal dan Arteta menepikan Ozil. Namun, sempat berkembang kabar bahwa Ozil disingkirkan karena membela muslim Uighur dari penindasan Pemerintah China.