Bisnis.com, JAKARTA – Lyon, semifinalis Liga Champions Eropa musim 2019–2020, dipaksa menyerah dengan skor tipis 1–2 ketika melawat ke markas Montpellier dalam pertandingan tunda pekan pertama Ligue 1 Prancis 2020–2021 yang digelar pada Rabu (16/9/2020) dini hari WIB.
Pertandingan di Stadion De La Mosson itu memang dilaksanakan lebih lambat ketimbang pertandingan matchday pertama lainnya yang berlngsung bulan lalu, karena ketika jadwal disusun Lyon, dan juga juara bertahan Paris Saint-Germain, msih bertarung di Liga Champions.
Dalam laga yang dipimpin wasit Francois Letexier, pemain Montpellier Teji Savanier memborong dua gol untuk membawa tuan rumah meraih poin penuh. Lyon hanya bisa memasok satu gol balasan melalui Memphis Depay, yang tengah dalam proses kepindahan ke runner-up La Liga Spanyol Barcelona.
Hasil itu membuat Montpellier melompat ke posisi kelima klasemen dengan 6 poin, termasuk melompati Lyon (nilai 4) yang turun ke urutan ke-11.
Lyon sebetulnya punya peluang lebih dulu untuk unggul ketika Karl Toko Ekambi berusaha menyelesaikan umpan Maxwell Cornet, tetapi tembakannya malah membentur tiang gawang.
Pada menit ke-16, Lyon kembali menciptakan peluang lewat umpan silang Leo Dubois yang disambut Houssem Aouar, tetapi tandukannya masih bisa diamankan kiper Jonas Omlin.
Tuan rumah akhirnya mendapat peluang emas untuk memimpin ketika Savanier dilanggar oleh Dubois di dalam area terlarang. Savanier menghadapi sendiri eksekusi penalti tersebut untuk membawa Montpellier unggul 1–0 atas Lyon pada menit ke-38.
Keadaan kian memburuk bagi Lyon setelah Aouar melanggar Arnaud Souquet yang awalnya dihadiahi kartu kuning, tetapi selepas meninjau video asisten wasit (VAR), Letexier meningkatkan hukumannya menjadi kartu merahm sehingga tim tamu terpksa bermain dengan 10 orang sejak menit ke-44.
Tertinggal satu gol dalam keadaan jumlah pemain timpang, pelatih Lyon Rudi Garcia mengirim masuk Depay menggantikan Tinotenda Kadewere serta Jean Lucas untuk Bruno Guimaraes pada menit ke-55.
Akan tetapi, masuknya dua pemain itu disambut dengan gol kedua Savanier 4 menit kemudian dengan memanfaatkan umpan Mihailo Ristic yang membuat Montpellier menggandakan keunggulan menjadi 2–0.
Kerja keras Lyon tak kunjung membuahkan hasil, hingga akhirnya Vitorino Hilton menjatuhkan Rayan Cherki di dalam kotak penalti yang tidak sekadar menghasilkan tendangan 12 pas untuk tim tamu, tetapi juga kartu merah bagi Hilton.
Depay sukses mengeksekusi penalti itu untuk membuat ketertinggalan Lyon jadi 1-2 pada menit ke-82, dan gol itu melecut momentum kebangkitan tim tamu.
Namun, empat peluang yang diciptakan Lyon pada sisa waktu tak kunjung membuahkan gol tambahan dan mereka harus pulang dengan kekalahan 1–2 dari Montpellier.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
