Bisnis.com, JAKARTA – Dua kekalahan beruntun yang dialami di Piala FA dan Liga Primer Inggris mengganggu momentum kebangkitan Manchester United di bawah asuhan pelatih sementara Ole Gunnar Solskjaer.
Meski demikian, pemain tengah Nemanja Matic menegaskan bahwa mereka masih tetap fokus untuk setidaknya mengakhiri musim kompetisi dengan menempati peringkat empat besar.
Pada akhir pekan lalu, United kalah 1 - 2 dari Wolverhampton yang membuat mereka tersingkir dari persaingan di perempat-final Piala FA, menyusul kekalahan 0 - 2 dari Arsenal di kompetisi Liga Primer.
Dengan kompetisi domestik yang menyisikan delapan pertandingan lagi, United yang saat ini bercokol di peringkat kelima, tertinggal 1 angka dari Chelsea, 2 angka dari Arsenal dan 3 angka dari Tottenham Hotspur untuk bersaing lolos ke kualifikasi Liga Champions.
"Kami harus mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik kami untuk bisa mencapai empat besar. Kami tidak boleh kalah lagi seperti ini," kata Matic pada Senin (18/3/2019).
"Masih banyak pertandingan yang akan dimainkan. Kami memiliki delapan pertandingan tersisa di Liga Primer dan kami berjuang untuk lolos ke peringkat empat besar," tambahnya.
Meski menelan dua kekalahan beruntun, menurut Matic, pelatih Solskjaer sebaiknya dipercaya sebagai pelatih tetap karena mampu mengantar tim Setan Merah memenangi 14 dari 19 pertandingan sejak menggantikan posisi Jose Mourinho pada Desember lalu.
"Saya ingin Ole dipertahankan. Dia pelatih hebat, sangat positif, dan klub harus mengambil keputusan [untuk mengangkatnya sebagai pelatih definitif]. Kami akan mengalisis pertandingan untuk melihat di mana membuat kesalahan dan apa yang harus dilakukan agar lebih baik. Saya yakin Ole mampu membuat kami lebih baik," kata Matic.